2 Man United v Swansea City 0, Januzaj Bikin Beda

MANCHESTER - Tekanan terhadap Manajer Manchester United David Moyes kian mendekati puncak jelang pertemuan dengan Swansea City. Setelah menghadapi tiga kekalahan beruntun, Moyes dihadapkan pada kabar bahwa striker Robin van Persie harus istirahat enam pekan lebih lama. Tapi, Moyes dan timnya menghadapi tekanan demi tekanan itu dengan optimisme besar untuk segera bangkit. Beban Moyes benar-benar berkurang usai pertemuan dengan Swansea di Old Trafford, kemarin (12/1) dinihari WIB. United mencegah rangkaian kekalahan beruntun itu kian panjang setelah membekuk tamunya dengan skor 2-0. Dua gol kemenangan tercipta di babak kedua melalui Antonio Valencia dan Danny Welbeck. \"Saya harap jalan panjang menuju perbaikan sudah datang. Kami harus memulainya dan saya kira hari ini (kemarin) sepertinya hal itu sudah ada pada kami,\" ujar Moyes seperti dikutip BBC. Salah satu kunci kebangkitan United tak lain adalah kebebasan yang diberikan Moyes pada pemain belia Adnan Januzaj. Tak diplot sebagai winger kiri seperti di beberapa laga sebelumnya, Moyes memberikan posisi di belakang striker pada Januzaj. Meski masih bergantian dengan Shinji Kagawa, Januzaj tanpa canggung menjadi kreator serangan United. Dua gol United berasal dari kreasinya. Untuk gol pertama, berawal dari dribbling-nya di sisi kanan pertahanan Swansea, yang kemudian diteruskan dengan heading Kagawa dan disambut Valencia. Untuk gol kedua, Januzaj menusuk dari kanan pertahanan Swansea. \"Adnan mampu bermain di semua posisi di depan seperti yang dikatakannya sejak hari pertama bersama kami. Saya ingin melihat dia bisa memberikan kami lebih banyak kreativitas, peluang. Bergantian dengan Kagawa, kami punya banyak peluang itu,\" ungkap Moyes. Dalam laga itu, Moyes memang menghadapi pertaruhan. Dia tak bisa menurunkan Wayne Rooney yang kurang fit. Di saat yang sama, sederet pemain lainnya juga harus menepi karena masih menjalani pemulihan. Terlepas dari itu, pernyataan Manajer Swansea Michael Laudrup sebelum laga menjadi kenyataan. Menurutnya, siapa pun pemain yang dimainkan Moyes akan memiliki motivasi yang sangat besar untuk meraih kemenangan. Motivasi tersebut berbeda dibandingkan saat Swansea mampu mengalahkan United di Piala FA enam hari sebelumnya. \"Kami sudah memperkirakan mereka akan menekan sejak menit pertama. Tapi, kenyataannya tak seperti itu. Kami mampu mengendalikan keadaan di babak pertama, tapi jadi berbeda di babak kedua,\" ungkapnya. Gol pertama United, menurut Laudrup, yang jadi pengubah jalannya laga. Tak sampai 90 detik dari kickoff babak kedua membuat timnya terkejut. Di saat yang sama, United mendapatkan tambahan kepercayaan diri. \"Mencetak gol di situasi seperti itu, jelas memunculkan situasi berbeda, apalagi dengan pemain seperti Wellbeck, Valencia, Januzaj dan Kagawa yang sangat bagus saat menyerang. Mereka menciptakan masalah bagi kami,\" tutur Laudrup. (ady)

Sumber: