SELAMAT! Wakil Cirebon Jadi Juara Miss Universe Jawa Barat 2023, Ini Dia Muthia Fatika Rachman

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Wakil dari Cirebon 2, Muthia Fatika Rachman resmi menjadi juara Miss Universe Jawa Barat 2023 dan berhak menjadi wakil untuk ke jenjang berikutnya.

Saat di Babak Grand Final dan di Babak Top 3 Miss Universe Jawa Barat 2023, Muthia Fatika Rachman mendapatkan pertanyaan: Salah satu visi dari Miss Universe Indonesia adalah transformasional leadership.

Sebagai Miss Universe Indonesia, apa yang akan Anda lakukan untuk mendukung visi ini?

Dalam kesempatan itu, Muthia Fatika Rachman menjawab menggunakan Basaha Inggris. Menurutnya, transformasional leadership adalah perempuan harus memiliki dampak di mana mereka berada.

BACA JUGA:Tiba di Bareskrim 13.50 WIB, Panji Gumilang Hanya Senyum dan Lambaikan Tangan, Sempat Ricuh

"Saya sejak tahun 2021 sudah memberikan dampak dengan riset saya. Saya berusaha memberikan dampak di mana pun berada," katanya.

Muthia menambahkan, sebagai Miss Universe Indonesia Jawa Barat, dirinya juga akan berusaha sekuat tenaga dan kemampuan untuk mewujudkan visi dan misi tersebut.

Sebelum memasuki babak Top 3, Muthia juga berhasil menembus Top 10 bersama perwakilan dari Bandung 11 yakni Sofia Dewi, Bandung 8 Priscilia Jelita, Bandung 7 Anggung Angelia, Bekasi Novia Sarah, Cianjur Dewi rachma, Bogor Safira Abdat, Depok Ratih Widiarta, Bandung 2, Alma dan Bandung 5 Atikah Berstari Safif.

Di babak akhir atau Top 2 Grand Final, Muthia berhasil mengungguli wakil dari Depok, Ratih Widiarta.

BACA JUGA:Beking Al Zaytun Ramai Diperbincangkan, Moeldoko: Saya Ngerti Siapa yang Goreng, Sudah Tahu Saya

"Selamat Miss Universe Indonesia Jawa Barat 2023, Muthia F Rachman," demikian pengumuman disampaikan.

Dengan demikian, Muthia juga akan menjadi wakil dari Jawa Barat di ajang Miss Universe Indonesia 2023.

Selain Muthia, terpilih juga Miss Charity yakni Safira Abdat dari Bogor dan Miss Tourism yakni dari Bekasi Novi Zara.

Sebagai informasi, Miss Universe Indonesia Jawa Barat 2023 adalah edisi pertama setelah lisensi beralih dari Yayasan Puteri Indonesia ke Yayasan Miss Universe Indonesia (MUID).

Sumber: