Tol Cisumdawu Diresmikan, Warga Majalengka Dilanda Kekeringan

Ilustrasi. Bencana kekeringan melanda sebagian wilayah di Kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka.-Pixabay -
BACA JUGA:Film Kisah Nyata Vina Cirebon, 8 Pelaku yang Tega Berbuat, Begini Nasibnya
Mereka mengambil air bersih ke sumber mata air yang jaraknya cukup jauh dari pemukiman.
Kondisi yang sama juga dirasakan warga di warga Kelurahan Sindangkasih, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.
Sumber mata air di sekitar pemukiman Kelurahan Sindangkasih, mulai mengalami penyusutan debit.
Sumber mata air dari Gunung Haur yang menjadi andalan warga, sudah berkurang banyak.
Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka, Reza Permana mengatakan, sebanyak 30 desa di 12 kecamatan di Majalengka dihantui kekeringan air bersih.
"Di Kabupaten Majalengka potensi kekeringan yang kami catat sekitar 12 kecamatan dengan 30 desa," kata Reza, Sabtu 3 Juni 2023.
Dari 12 kecamatan yang rawan kekeringan, Kecamatan Argapura merupakan wilayah yang paling banyak jumlah potensi rawan kekeringan.
"Potensi kekeringan di Argapura, ada 7 desa," ujarnya.
BACA JUGA:Ternyata Tidak Gampang Nyatri di Al Zaytun, Gagal Tes Kesehatan bisa Langsung Out
Data rawan kekeringan yang disampaikan BPBD itu, merupakan kategori kekeringan di wilayah pemukiman.
Namun untuk kekeringan yang berdampak terhadap lahan pertanian, jelas Reza, kemungkinan besar jumlahnya akan berbeda.
"Kekeringan yang dimaksud masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih. Sedangkan kekeringan yang mengakibatkan kegagalan pertanian, bakal berbeda dengan yang kami miliki," ucap dia.
Bupati Majalengka, Karna Sobahi sudah menyiapkan antisipasi ancaman kekeringan di daerahnya itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: