Harga Material Ikut Naik

Harga Material Ikut Naik

KUNINGAN - Kerugian banjir di Jakarta dan sejumlah wilayah di Jawa Barat memberikan efek domino kepada pelaku usaha dan warga. Akibat dari bajir itu, harga barang-barang material saat ini ikut merangkak naik. Hal ini karena pasokan barang material terhambat. Selain itu, banyak barang yang tergenang, membuat perusahaan kembali mengemas barang jualannya. “Jangan kira, akibat dari banjir itu kami pelaku usaha material bangunan tidak kena imbas? Kami juga kena imbas. Sekarang saja barang belum dikirim, untungnya stok masih tersedia,” ujar pemilik Toko Graha Sanitari Dede kepada Radar, Selasa (21/1). Dede mengaku, bahan material bangunan terutama keramik, cat, sanitari rumah selama ini 90 persen dipasok dari ibu kota. Sementara gudang yang menjadi tempat penyimpanan barang-barang tersebut kini tengah kebanjiran. Selain harus menunggu surutnya banjir, barang yang disimpan di gudang tersebut bungkusnya yang kebanyakan terbuat dari dus harus diganti. Dengan kondisi ini dipastikan harga naik. “Karena masih memiliki stok yang lama untuk saat ini harga normal. Tapi, kalau pasokan baru saya pastikan akan dinaikkan,” ujar Dede. Dede yakin, kenaikan harga akan disadari oleh pembeli, mengingat bencana banjir yang terjadi massal sekarang ini. Kenaikan harga diperkirakan tidak besar. Hanya berkisar 5-10 persen. Dibanding dengan kenaikan kerugian yang diderita pengusaha lebih besar. Kalau ternyata banjir tidak surut, kata dia, kiriman akan semakin lama. Ini akan mengganggu kepada warga atau proyek pembangunan yang tengah dikerjakan. Tapi, pihaknya optimis, pemerintah juga akan berkerja optimal agar banjir bisa segera diatasi. “Saya juga sebagai penjual dengan adanya banjir juga pusing, karena stok semakin minipis. Kalau konsumen tidak mau tau yang penting barang selalu ada ketika mereka membeli,” sebutnya. (mus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: