Ada Batu 'Mistis' di Goa Sunyaragi, Tak Boleh Disentuh oleh Perawan, Bisa Jauh dari Jodoh
Penampakan Patung Batu Perawan Sunti asli yang ada di Goa Sunyaragi Cirebon.-Eko Ardie/Ig-radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Anda masih gadis atau belum menikah? Hati-hati jika berkunjung ke Taman Air Goa Sunyaragi! Boleh percaya atau tidak, ada mitos yang tak boleh dilanggar oleh gadis atau perawan.
Situs bersejarah yang berlokasi di Kelurahan Sunyaragi Kecamatan Kesambi Kota Cirebon Jawa Barat ini, ada mitos terkait suatu benda yang tak boleh sembarangan dipegang oleh perempuan perawan. Apa itu?
Ya, hanya batu. Letaknya di tengah-tangah Taman Air Gua Sunyaragi yang indah dan menarik untuk berwisata bersama keluarga. batu itu disebut “batu Patung Perawan Sunti”.
Batu itu memiliki mitos yang berkembang luas di masyarakat setempat. Mitos itu menyebutkan bagi wanita, terutama perawan yang belum menikah, jangan coba-coba menyentuh batu tersebut.
Memang hanya mitos. Tapi masyarakat setempat percaya tidak berani menyentuh Batu Perawan Sunti tersebut. Sebab, jika gadis atau perawan menyentuh batu itu, konon sulit untuk memperoleh jodoh. Bahkan akan menjadi “perawan sunti” selamanya.
Tapi, batu yang menjadi sumber mitos yang sering dikaitkan dengan Putri Ong Tien itu, sudah bukan yang asli lagi. Batu aslinya yang berbentuk patung wanita itu, sudah lama dipindah dari Taman Goa Sunyaragi ke tempat penyimpanan khusus.
Informasi yang diperoleh, Batu Perawan Sunti yang asli sudah simpan di museum. Hal ini wajar karena batu bersejarah itu, tak ternilai harganya.
Tapi apakah pengganti Batu Perawan Suci itu juga masih memiliki mitos yang sama? Masyarakat setempat masih tetap menganggap batu itu tak kalah mistisnya dengan yang asli.
BACA JUGA:Sungai Aare Swiss Versi Bandung Barat, Sanghyang Kenit Sungai Citarum Purba, Peninggalan Dewa
Walau sebenarnya, pesan yang tak langsung dari mitos batu itu, bukan sekadar tabu untuk disentuh bagi gadis atau perawan. Tapi, lebih kepada pesan agar para perwan itu bisa menjaga diri. Bisa menjaga kesuciannya dan jangan sampai ternoda sebelum menikah.
Menurut cerita, Goa Sunyaragi didirikan pada tahun 1703 Masehi oleh Pangeran Kararangen. Dia merupakan cicit dari Sunan Gunung Jati.
Sementara Sunyaragi adalah nama tempat di Kota Cirebon, Jawa Barat. Nama ini berasal dari gabungan dua kata Sanskerta. Yakni “sunya” yang artinya sunyi dan “ragi” berarti raga.
Situs Taman Sari Gua Sunyaragi, suatu tempat pertapaan dan tetirah milik dinasti penguasa Keraton Kasepuhan Cirebon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: