Tahun 2024, Disbudpar Usulkan Tiga Bangunan Menjadi Cagar Budaya, Penasaran Bangunan Apa Saja Ya?

SUMBER, RADARCIREBON.COM - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon berencana menetapkan tiga lokasi atau lokus bangunan sebagai cagar budaya di tahun 2024.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kabupaten Cirebon, Drs H Abraham Mohamad MSi saat di temui di ruang kerjanya, kemarin.

Dikatakan Abraham, ketiga bangunan itu merupakan situs atau bangunan yang berusia ratusan tahun yang punya nilai historis dan menjadi ikon daerah setempat.

Salah satunya adalah Pabrik Gula Karang Suwung. Bangunan milik Group RNI yang berada di Kecamatan Karang Suwung yang sudah bertahun-tahun lamamya dibiarkan mangkrak dan tidak terawat setelah berhenti beroperasi atau tidak menggiling tebu lagi.

BACA JUGA:DPRD Minta Infrastruktur Jalan dan Sampah Jadi Skala Prioritas Pembangunan

BACA JUGA:Tiket Pesawat Booking Jauh-jauh Hari, Jangan sampai Beli di Bandara Husein Sastranegara, Terbang di Kertajati

“Tentu, nantinya ada kajian dan penelitian terkait rencana menjadikan lokasi tersebut sebagai cagar budaya,” ujar Abraham.

Lebih lanjut, dikatakan Abraham, PG Karangsuwung punya nilai historis dan kisah yang panjang di Kabupaten Cirebon. Bahkan, jika dikelola dengan baik maka bangunan tersebut bisa menjadi daya tarik dan magnet bagi wisatawan.

“Selain PG Karangsuwung, dua objek lainnya yang akan diusulkan menjadi cagar budaya adalah Eks Kantor Kawedanan Lemahabang yang kini menjadi Kantor UPT PPKK Dinsos dan Masjid Desa Gamel,” ungkapnya.

Sementara di tahun 2023, lanjut Abraham, ada dua lokasi yang juga sedang dalam proses pengusulan yakni situs Pangeran Brata Kelana dan Pangeran Raja Muhammad di Kecamatan Mundu.

BACA JUGA:Minim Inovasi, DPRD Kritik Performa Sekolah

BACA JUGA:Buka Pelatihan Vokasional Sekoper Cinta Tahun 2023, Atalia Praratya: Bantu Turunkan Angka Kemiskinan

Selain itu, masih menurut Abraham, ada 2 Kampung Tematik yang akan diusulkan di tahun 2024 yakni Kampung Tematik Batik Ciwaringin dan Kampung Pecinan Jamblang.

Di tahun 2023 sendiri, kata Abraham, Disbudpar akan menetapkan dua Kampung Tematik , yakni Kampung Tematik Tahu di Cipeujeuh Wetan dan Kampung Tematik Tape Bakung.

Sumber: