Merasa BIJB Kertajati Menjadi Pintu Masuk ke Daerahnya, Bupati Majalengka Telah Siapkan Ini

Merasa BIJB Kertajati Menjadi Pintu Masuk ke Daerahnya, Bupati Majalengka Telah Siapkan Ini

Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd memberikan keterangan pers. -Istimewa-

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM – Bupati Majalengka, Karna Sobahi mengungkapkan, pihaknya akan mengupayakan promosi daerah yang optimal, berkat kehadiran BIJB Kertajati dan Tol Cisumdawu.

Dalam diskusinya dengan sejumlah pejabat teras bahwa Kabupaten Majalengka harus benar benar memanfaatkan keberadaan dua ruas Tol Cisumdawu dan Kertajati serta BIJB, sebagai salah satu pintu masuk bagi kebangkitan ekonomi masyarakat.

Oleh karena itu pihaknya meminta dinas terkait untuk segera melakukan upaya dan penataan baik di sekitar BIJB maupun di beberapa titik sentral yang menjadi kemungkinan titik kumpul.

Di lokasi itu, akan dibangunkan fasilitas pendukung peningkatan ekonomi. Misalnya dengan membangun pusat kuliner, pusat oleh oleh hingga cinderamata maupun promosi potensi daerah.

BACA JUGA:2 Bandara di Pulau Jawa Tidak Lagi Berkelas Internasional, Salah Satunya ada di Jabar

BACA JUGA:20 Mahasiswa 'Turun Gunung' Melalui Program Perguruan Tinggi Mandiri Membangun Desa

“Kita harus mampu memanfaatkan keberadaan dua ruas tol dan BIJB tersebut untuk kebangkitan ekonomi masyarakat, oleh karenanya segera lakukan upaya penataan dan pemetaan dan inventarisasi potensi potensi yang bisa digarap oleh Pemda Majalengka,” ucapnya.

“Kita harus mampu memanfaatkan keberadaan dua ruas tol dan BIJB tersebut untuk kebangkitan ekonomi masyarakat, oleh karenanya segera lakukan upaya penataan dan pemetaan dan inventarisasi potensi potensi yang bisa digarap oleh Pemda Majalengka,” ucapnya.

Bandara Kertajati menggandeng sejumlah operator transportasi untuk perjalanan dari Cirebon, Bandung hingga Tasikmalaya.

Operator transportasi tersebut sebagian besar sudah melayani perjalanan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.

BACA JUGA:Tidak Kalah dengan Eropa, Amerika dan Afrika, Inilah Bangunan Kuno Tertinggi di Asia Tenggara

BACA JUGA:Kapal Titanic Dibuat Hanya Karena Adu Gensi Para Kapitalis?

Dari sisi tarif, biaya perjalanan yang dikenakan antara Rp 80.000 sampai dengan Rp 150.000 untuk akses rute tersebut.

Saat ini, perjalanan ke Bandara Kertajati memang masih dijadwalkan seminggu 2 kali. Tetapi pada Oktober nanti, tentunya akan setiap hari.

Senior Manager BIJB, H Agus saat dihubungi mengatakan, penyediaan layanan transportasi dari dan ke Bandara Internasional Kertajati untuk menunjang kebutuhan masyarakat.

Apalagi pada Oktober 2023 nanti, akan beroperasi penuh melayani penerbangan domestik maupun internasional.

"Kami sudah menggandeng 10 perusahaan bus dan travel, dengan harapan agar mampu memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat," kata Agus, kepada radarcirebon.com, Minggu, 6, Agustus 2023. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase