Penerbangan Perdana Bandara Kertajati - Bandara Nusawiru Dibuka 29 Agustus 2023, Bisa ke Pantai Pangandaran

PANGANDARAN, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kabupaten PANGANDARAN berharap agar rencana penerbangan perdana dari Bandara Kertajati - Bandara Nusawiru pada 29, Agustus 2023 dapat terealisasi.

Penerbangan rute Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati ke Bandara Nusawiru akan dilayani Maskapai Citilink.

Dengan adanya penerbangan ini, akses masyarakat untuk wisata ke Pantai Pangandaran akan semakin mudah.

Sebab waktu tempuh dengan penerbangan domestik ini hanya 30 menit. Sedangkan untuk jalur darat bisa memakan waktu 5 jam dari Cirebon dan 8-9 jam dari Jakarta.

BACA JUGA:Jokowi Tak Mau ke Ujungjaya, Nama Gerbang Tol Diganti Cisumdawu Utama, Terkait Ramalan Ujung Kejayaan?

Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata mengungkapkan, pengembangan wisata Pantai Pangandaran selama ini terkendala dengan akses transportasi.

Berbeda dengan Bali yang sangat mudah diakses dari berbagai lokasi dengan adanya penerbangan. Yakni, hanya 1 jam saja dari Jakarta.

"Akses cukup jauh karena transportasi darat memakan waktu 8-9 jam dari Jakarta. Padahal ke Bali pakai pesawat hanya 1 jam," kata Jeje Wiradinata, dalam siaran pers Pemkab Pangandaran, yang dilansir radarcirebon.com, Kamis, 17, Agustus 2023.

Bupati berharap, rencana penerbangan ini akan terealisasi. Sebab, sebelumnya juga sudah dirintis adanya penerbangan dari Yogyakarta, Bandung dan Bali ke Pangandaran.

BACA JUGA:Bupati Pangandaran: Semoga Rute Penerbangan Kertajati-Nusawiru Terealisasi

Namun, rencana tersebut belum dapt terealisasi. Berbeda dengan penerbangan dari Bandara Kertajati - Bandara Nusawiru yang sudah di depan mata.

"First flight rute Bandara Kertajati ke Bandara Nusawiru rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 29 Agustus 2023," katanya.

Menurutnya, penerbangan tersebut akan sangat berdampak pada Kabupaten Pangandaran. Dengan masuknya turis domestik maupun luar negeri, tentu akan meningkatkan pendapatan asli daerah, peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Menurut dia, Kabupaten Pangandaran saat ini terus dibangun dan ditata demi peningkatan pariwisata. Meski diakui investor belum banyak yang masuk, karena faktor akses tersebut.

Sumber: