4 Bandara Baru di Pulau Jawa Sepi Penumpang, Imbas Dibangun Berdekatan
Beberapa bandara baru yang dibangun di Pulau Jawa mengalami nasib sepi penumpang. Pengamat menyebut karena kesalahan pemerintah yang membangun dengan jarak berdekatan dengan bandara lain.-Ist-
Bandara JB Soedirman, Purbalingga diresmikan 1 Juni 2021, berjarak 62,9 Km ke Bandara Tunggul Wulung Cilacap.
3. Bandara Wiriadinata, Tasikmalaya
Bandara Wiriadinata, Tasikmalaya, diresmikan pada Februari 2019, bandar udara yang terletak di Tasikmalaya ini, menelan anggaran sekitar Rp30-45 miliar.
Setelah diresmikan, bandara berjarak 129 Km ke Bandara Husein ini, sempat tidak beroperasi karena sepi peminat.
Kemudian pada Agustus 2022, maskapai penerbangan Susi Air membuka rute dari Bandara Wiriadinata menuju Bandara Halim Perdanakusuma.
Meski demikian, penerbangan dengan rute Tasikmalaya-Jakarta ini hanya bergantung pada permintaan penumpang saja.
4. Bandara Kertajati, Majalengka
Bandar Udara Internasional Kertajati Majalengka, terletak di Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat.
Dibangun dengan dana Rp2,6 triliun, Bandara Kertajati diresmikan pada 24 Mei 2018.
Berjarak 108 Km ke Bandara Husein Sastranegara, hantaman pandemi Covid-19 membuat bandara ini sepi penumpang.
Bandara ini akan kembali dioptimalkan secara penuh di bulan Oktober 2023 mendatang.
Itulah 4 bandara baru yang ada di Pulau Jawa, mengalami nasib serupa karena dibangun berdekatan dengan bandara lain.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: