4 Maskapai yang akan Beroperasi di Bandara Kertajati Oktober Nanti, Ada 'Rajanya' Bandara Husein Sastranegara

4 Maskapai yang akan Beroperasi di Bandara Kertajati Oktober Nanti, Ada 'Rajanya' Bandara Husein Sastranegara

Sebanyak 4 maskapai akan beroperasi di Bandara Kertajati pada Oktober 202 nanti.-Yuda Sanjaya/Dok-radarcirebon.com

BACA JUGA:Kapolresta Cirebon Bersama 388 Personel Gabungan Kabupaten Cirebon Amankan Kunjungan Presiden RI

Oleh karena itu, pada publikasinya Ditjen PHU menginformasikan kepada masyarakat yang hendak bepergian dari dan ke Bandung menggunakan pesawat udara, bahwa terhitung 29, Oktober 2023 penerbangan sudah dialihkan.

Adapun penerbangan yang dialihkan ke BIJB Kertajati adalah Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Makassar, Medan, Palembang.

Rute penerbangan yang diumumkan ini, berbeda dengan pengajuan pada Slot Time Conference yang disampaikan manajemen PT BIJB (Perseroda).

Rute yang diajukan oleh manajemen BIJB Kertajati saat slot time conference di Kota Batam mencakup Denpasar (DPS), Pontianak (PNK), Palembang (PLB), Kualanamu (KNO), Padang (PDG), Batam (BTH), Balikpapan (BPN), Banjarmasin (BDJ), Makassar (UPG), dan Lombok (LOP).

BACA JUGA:Tercanggih di Indonesia, Samsat Digital Jabar Akan Direplikasi di Seluruh Kabupaten dan Kota

Kemudian penerbangan internasional terjadwal yakni Kertajati - Kuala Lumpur (KUL) yang saat ini sudah dioperasikan Maskapai AirAsia.

Penerbangan internasional lainnya adalah Kertajati - Jeddah yang dilayani oleh Maskapai Garuda Indonesia untuk perjalanan umrah sebanyak 1 kali seminggu.

Ditjen PHU menjelaskan bahwa pengalihan rute ini, dalam rangka untuk optimalisasi penerbangan di Jawa Barat. Di mana Bandara Husein Sastranegara dan Bandara Kertajati akan saling mendukung.

Bandara Husein Sastranegara (BDO) tetap akan melayani penerbangan dengan pesawat ATR misalnya jenis ATR 72-600.

BACA JUGA:Limit KUR Bank Mandiri 2023 dan Dapatkan Pinjaman Rp100 Juta

"Kedua bandara saling mendukung satu sama lain, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata Jawa Barat," tulis keterangan Dirjen PHU.

Khususnya, wilayah Ciayumajukuning mencakup Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan.

Apalagi sekarang akses semakin mudah dengan adanya Tol Cisumdawu (Cileunyi, Sumedang Dawuan) yang mempercepat perjalanan dari Bandung ke Majalengka.

Karenanya, diharapkan maskapai yang pindah ke Bandara Kertajati Majalengka juga bakal mendapatkan okupansi penumpang yang baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: