Bobotoh di Tribun Selatan Kena Sindir lagi, Insiden di Siliwangi Disinggung Manajemen Persib
Dukungan Bobotoh saat Persib All Stars bertanding melawan Borussia Dortmund Legends di Stadion Siliwangi Bandung.-Tangkapan Layar Video-Youtube
"Itu (menyalakan flare) 'kan enggak boleh dilakukan. Kalau ditegur, malah balik marah. Sangat disayangkan. Itu soal mental, kita belum sepenuhnya paham soal etika," jelas Abah Thohir.
Abah Thohir juga mengapresiasi langkah manajemen Persib yang terus mengkampanyekan keamanan dan kenyaman di stadion.
BACA JUGA:Diejek Bobotoh Sampai Rumor Pindah ke Persebaya, Kini Banjir Dukungan untuk David da Silva
"Saya belum tahu ke depannya bagaimana. Semua itu 'kan berawal dari generasi ini. Kalau kakak-kakaknya ini bisa bagus, selanjutnya akan mengikuti," katanya.
"Manajemen sudah bagus melakukan edukasi, tapi itu juga harus terus dilakukan, tidak boleh berhenti," imbuh Abah Thohir
Hal serupa dirasakan salah satu legenda Persib Bandung, Kekey Zakaria.
Striker Persib yang turut menjuarai Kompetisi Perserikatan 1993/1994 dan Liga Indonesia 1994/1995 ini mengaku kecewa dengan insiden yang terjadi di akhir laga Persib All Stars vs BVB Legend.
Kekey menegaskan, pertandingan sepak bola harus bisa dinikmati oleh siapa saja.
"Suporter seharusnya sudah berbeda antara dulu dan sekarang. Mereka harus bisa lebih bijaksana dan mengikuti aturan," katanya.
"Dulu, saya masih main, tidak ada hal-hal seperti ini (penyalaan flare), tapi ini muncul sekarang saat saya sudah tua. Mudah-mudahan ke depannya ini tidak ada lagi," tambah Kekey.
BACA JUGA:Misi Managemen Persib Ciptakan 'Bobotoh Baru'
BACA JUGA:Saham BBRI Diproyeksi Terus Naik Efek Keberhasilan Transformasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: