OPM Bagikan Video Briptu Rudi Agung Terkapar di Samping Sepeda Motor, Kaki Masih Bergerak

OPM Bagikan Video Briptu Rudi Agung Terkapar di Samping Sepeda Motor, Kaki Masih Bergerak

Potongan video Briptu Agung terkapar yang dibagikan akun facebook Komando Nasional TPNPB OPM. Foto:-Komandoo Nasionall-Facebook

Serangan tersebut dinyatakan berhasil menembak 5 anggota TNI/Polri lapis Mobil pada tanggal 21 September 2023. 

Laporan disampaikan langsung oleh Pimpinan TPNPB KODAP 35 Bintang Timur melalui pesan electronik yang telah dikirim oleh bagian media kepada Jubir KOMNAS TPNPB-OPM Sebby Sambom pada hari Kami tanggaal 21 September 2023 tepat pukul 12:40 Siang  Waktu Papua. 

BACA JUGA:Tol Cisumdawu Jadi, Penumpang dari Bandung Pindah ke Bandara Kertajati? Alvin Lie: Kenyataan Tidak Seindah Itu

Di samping itu bahwa Panglima KODAP 35 Bintang Timur Bridgen Ananias Ati Mimin dan Pasukannya bertanggungjawab atas Serangan dan penembakan 5 orang Anggota TNI/Polri tersebut. 

“Dalam serangan balik oleh Pasuk Teroris yaitu TNI dan Polisi Indonesia  di Oksibil pada tanggal 21 September 2023, mereka telah tembak satu Anggota TPNPB dan kanggota kami mengalami luka tembak yang kritis,” tulis akun tersebut.

Sedangkan peristiwa tertembaknya Briptu Rudi sendiri terjadi pada Senin 18 September 2023 sekitar pukul 11.00 WIT, setelah sebanyak 20 orang anggota TPNPB OPM melakukan penyerangan.

Pertikaian Dalam Tubuh OPM

Dalam pergerakan organisasi Papua merdeka sendiri teangah terjadi pertikaian antara TPNPB OPM Jeffrey Bomanak dan Manashe Tabuni dari ULMWP serta Sebby Sambom yang juga mengaku dari TPNPB OPM.

Bahkan Jeffrey Bomanak dan Manashe Tabuni saling kalim bahwa organisasi merekalah yang sah sebagai organisasi pembebasan Papua.

Pertikaian ini semakin meruncing dan masing-masing kubu saling melembarkan ancaman pada kubu lainnnya.

BACA JUGA:Maung Presisi Polres Cirebon Kota Amankan Empat Remaja, Mau Tawuran Konten Live Instagram

Ancaman terbaru di mana Manashe Tabuni menyebutkan bahwa akan melakukan eksekusi terhadap siapa saja yang menuruti perintah dari Jeffrey Bomanak.

Selain itu Sebby Sambom yang mengakui bahwa dirinya sebagai juru bicara Komnas TPNPB OPM juga sempat melemparkan ancaman pada Jeffrey Bomanak dan mengatakan bahwa Jeffrey pernah melakuka percobaan pembunuhan terhadap dirinya.

Menjawab ancaman dari United Liberation Movement for West Papua atau ULMWP,  Jeffrey memberikan ultimatum agar Manashe Tabuni segera memberikan diklarifikasi.

Jika tidak melakukannya maka OPM TPNPB akan mengambil langkah tegas guna menjaga eksistensi perjuangan bangsa Papua yang sudah konsisten dan berlangsung selama 62 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: