Krisis Air Bersih di Kota Cirebon, Samsat Kucurkan Bantuan ke Kopiluhur

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Krisis air bersih di Kota Cirebon dialami juga oleh warga RT 06 RW 08 Kopiluhur Kelurahan Argasunya. 

Warga mengalami kesulitan air bersih selama beberapa bulan ini. Warga Kopiluhur Kota Cirebon krisis air bersih sampai harus mengandalkan bantuan.

Bantuan air bersih datang dari sejumlah instansi dan donatur untuk kebutuhan sehari-hari.

Hal ini mengundang kepedulian dari Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (P3D) Bapenda Jawa Barat Wilayah Kota Cirebon atau Samsat Kota Cirebon.

BACA JUGA:RW 08 Kopiluhur Krisis Air Bersih

BACA JUGA:Pembenahan TPA Kopiluhur Harus Jadi Prioritas Pembangunan 2022

Kamis siang (12/10/2023), dua tangki air bersih dikirimkan ke lokasi pemukiman warga. Kedatangan air bersih tersebut langsung disambut antusias warga yang telah menyiapkan drum, ember dan baskom untuk menampung air guna memenuhi kebutuhan dasar mereka.

Kepala P3D atau Samsat wilayah Kota Cirebon, Endang Sobirin menjelaskan, penyaluran air bersih ini merupakan bentuk kepedulian Samsat Kota Cirebon kepada masyarakat di wilayah Argasunya yang membutuhkan bantuan air bersih.

Pihaknya berkordinasi dengan kelurahan setempat untuk titik penyaluran agar tepar sasaran menyentuh pemukiman warga yang tengah krisis air. Sehingga, dikirimkan dua tanki air ke kawasan RW 08 RT 06.

“Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat. Sebetulnya tidak sebanding apa yang dibutuhkan, tapi minimal bisa meringankan beban warga. Kita berupaya saling gotong royong membantu dengan instansi lain yang selama ini sudah rutin membantu kebutuhan air bersih warga di sana,” sebutnya.

BACA JUGA:Warga Suranenggala: Terima Kasih Pak Polisi Atas Air Bersihnya

BACA JUGA:Musim Kemarau Diprediksi Hingga Awal 2024, BMKG: Gunakan Air Bersih Secara Bijak

Di lingkup samsat sendiri, pihaknya bekerjasama dengan insyansi pegelola samsat, seperti dengan jasa raharja, dan Satlantas Polres Cirebon Kota. Pihaknya rencananya bukan hanya sekali ini saja memberikan bantuan sosial dalam bentuk droping air bersih.

Ke depan, jika masih dibutuhkan warga, pihaknya akan kembali menyalurkan bantuan droping air bersih. Mengingat cuaca saat ini masih kemarau, walaupun di beberapa daerah lain sudah ada yang mulai diguyur hujan.

Sumber: