Kolaborasi Jadi Modal Utama Kang Soleh untuk Membangun Ketika Terpilih Menjadi Kuwu Desa Cirebon Girang Talun

Kolaborasi Jadi Modal Utama Kang Soleh untuk Membangun Ketika Terpilih Menjadi Kuwu Desa Cirebon Girang Talun

Masa kampanye terbuka dimanfaatkan oleh Solehudin, calon kuwu Desa Cirebon Girang nomor urut 2 dengan berkonvoi keliling desa.-Tangkapan layar-

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Masa kampanye terbuka dalam gelaran pemilihan kuwu (Pilwu) Serentak 2023 Kabupaten Cirebon sudah dimulai per hari Sabtu 14 Oktober 2023.

Dari 100 desa yang akan menggelar Pilwu Serentak 2023 Kabupaten Cirebon, salah satunya adalah Desa Cirebon Girang, Kecamatan Talun.

Salah satu calon kuwu Desa Cirebon Girang, Kecamatan Talun yang melaksanakan kampanye terbuka, adalah Solehudin.

Calon kuwu Desa Cirebon Girang nomor urut 2 ini melaksanakan kampanye terbuka dengan melakukan konvoi kendaraan kepenjuru desa.

BACA JUGA:Pindah Tempat, Projo Resmi Deklarasi Prabowo Subianto Capres 2024

Menurut pria yang akrab disapa Kang Soleh ini, bahwa masa kampanye terbuka ini akan dimanfaatkan untuk bersosialisasi dengan masyarakat.

Dalam bursa politik pencalonan kuwu di Desa Cirebon Girang, Kecamatan Talun, Kang Soleh mengusung sejumlah program yang coba komunikasikan dengan khalayak ramai.

“Membangun Desa Cirebon Girang, merupakan tanggungjawab semua elemen. Oleh sebab itu, dirinya mengajak semua pihak untuk berkolaborasi demi Cirebon Girang yang maju dan sejahtera,” tuturnya.

Disebutkan, dalam percaturan politik tingkat desa ini, Kang Soleh mempunya slogan GIRANG yang merupakan akronim dari Gerak, Inovatif, Ramah, Agamis, Nasionalis dan Guyub.

BACA JUGA:Teng, Masa Kampanye Pilwu Kabupetan Cirebon Dimulai, Diberi Waktu 3 Hari untuk Sosialisasi

“Saya berikhtiar maju di Pilwu Desa Cirebon Girang untuk memberikan kontribusi demi kemajuan desa. Kolaborasi atau guyub merupakan kunci dari kemajuan desa,” bebernya.

Kang Soleh akan terus melestarikan nilai-nilai kolaborasi atau Guyub dalam menjalankan roba pemerintahan kelak jika terpilih sebagai  Kuwu Cirebon Girang.

“Di era perubahan yang begitu cepat, kita tidak bisa bekerja sendiri. Maka, perlu kolabrorasi antarelemen. Sehingga, cita-cita Kabupaten Cirebon dapat segera terwujud,” tarangnya.

Perlu diketahui, dalam pelaksanaan Pilwu serentak 2023 akan ada 100 desa yang akan menggelar Pilwu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase