4 Lokasi di Jalur Cirebon-Kuningan Disebut 'Berpenghuni', Ini Kecelakaan yang Pernah Terjadi
Beberapa lokasi di sepanjang jalur Cirebon-Kuningan disebut berpenghuni sehingga sering terjadi kecelakaan.-Dok-radarcirebon.com
Kecelakaan terbaru, menimpa sebuah truk yang tidak kuat menanjak kemudian mundur dan terguling menutup sebagian badan jalan.
Menurut Abah Golay, jika ingin mulus melewati tanjakan tersebut, pengemudi harus membunyikan klakson atau melemparkan sebatang rokok ke bagian jurang.
Hal tersebut dilakukan, agar kendaraan tidak mengalami kendala ketika menanjak di tanjakan babi atau bateng itu.
Tugu Perbatasan Cirebon-Kuningan
Tugu perbatasan Cirebon-Kuningan yang berdiri di Desa Wanayasa dan Desa Sampora, disebut warga sekitar dihuni berbagai mahluk gaib.
Jalanan di sekitar tugu yang lurus dan mulus tersebut, banyak memancing para pengendara untuk power speed memacu kendaraannya.
Dengan kecepatan tersebut, kecelakaan dengan korban jiwa menjadi imbalan yang harus dibayar jika tidak dilakukan dengan hati-hati.
Menurut warga sekitar, kecelakaan yang terjadi karena adanya berbagai mahluk astral yang bermukim di tugu tersebut.
BACA JUGA:The Luxton Beri Harga Spesial untuk Warga Ciayumajakuning, Tinggal Tunjukan KTP
“Bentuknya mirip manusia tetapi tubuhnya lebih tinggi dan sering pindah tempat," ujar Dikcy, warga Desa Wanayasa yang sering melihat kecelakaan di lokasi sekitar.
Kecelakaan fatal yang pernah terjadi di lokasi tersebut, menimpa sebuah keluarga yang terseret bus.
Mereka berhenti di bahu jalan menggunakan sepeda motor, lalu tiba-tiba sebuah bus menabrak mereka dan menyeretnya hingga ke bantaran kali.
Jembatan Ciharendong, Kuningan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: