Umat Buddha di Tanah Air Doakan Perdamaian di Palestina
Umat Buddha sedang berdoa untuk perdamaian Palestina di Candi Borobudur, Magelang.-kemenag.go.id-
MAGELANG, RADARCIREBON.COM - Gejolak politik dan kemanusiaan yang terjadi di Gaza Palestina tidak hanya menjadi perhatian Islam, Kristen dan Yahudi.
Justru umat diluar tiga agama besar tersebut ikut merasakannya. Hal ini dilakukan umat Buddha ikut mendoakan agar perdamaian di Palestina bisa segera terwujud.
Doa dipanjatkan di puncak candi Borobudur dengan melafalkan sutra dan matra.
Pembacaan sutra dan mantra dipimpin Ketua Umum Majelis Agama Buddha Mahayana Indonesia (MAHABUDHI) YM. Bhiksu Samantha Kusala Mahasthavira yang dikenal juga dengan Suhu Pushan.
BACA JUGA:HUT ke-24 DWP, Bupati Imron Ajak Semua Elemen Ikut Bangun Kabupaten Cirebon
Doa bersama itu digelar pengurus DPD WALUBI Provinsi DKI Jakarta bersamaan kegiatan Dhammayatra.
Mereka mengunjungi tempat-tempat suci agama Buddha yakni Candi Borobudur, Candi Mendut, dan Candi Sewu.
Suhu Pushan mengatakan, Dharmayatra dilakukan salah satunya dengan menggelar ritual khususnya di candi atau situs utama.
“Kita untuk hari ini dipusatkan di Candi Borobudur,” jelasnya di Magelang, Jum’at 17 November 2023.
BACA JUGA:20 Tahun Pengabdian Batalyon Akpol 2003 Tantya Sudhirajati
Dalam kesempatan itu, Umat Buddha juga menggelar Pradaksina. Yaitu berjalan mengitari Candi Borobudur searah jarum jam.
Menurut Suhu Pushan, jasa kebijakan dari sutra dan mantra di puncak candi serta pradaksina, dilimpahkan kepada semua makhluk, khususnya saudara yang terdampak konflik Palestina dan Israel. Suhu Pushan berharap konflik di sana secepatnya berakhir.
“Di atas puncak Candi Borobudur, kami melafalkan sutra-sutra dan mantra-mantra. Selain itu, juga melakukan doa khusus agar tercipta perdamaian di Palestina,” jelas Bhiksu Samantha Kusala Mahasthavira.
Ajaran Buddhis, kata Suhu Pushan, mengajarkan tentang cinta kasih, perdamaian sehingga umat bisa hidup rukun, harmonis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase