Cerita di Balik Kantor Koperasi di Arjawinang, 4 Tahun Kosong, Warga Mengira Ada yang Kesurupan
kantor koperasi di Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon baru 3 bulan ditempati, sebelumnya rumah kosong. Foto:-Istimewa-Radarcirebon.com
Bahkan, ketika Senin pagi 29 Januari 2024 terjadi penganiayaan di dalam kantor, warga sempat mengira ada karyawan koperasi yang kerasukan mahluk gaib.
"Warga di sini tahu ada kejadian pembacokan itu setelah awalnya muncul berita dari Radar Online. Malah ramainya, warga mengira ada pegawai koperasi yang kerasukan mahluk gaib penunggu rumah," tutur Silvi.
Seperti diberitakan sebelumnya, penganiayaan berat terjadi di sebuah kantor koperasi di Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Ria Ricis Gugat Cerai Teuku Ryan, Pengadilan Agama Jakarta Selatan Sudah Jadwalkan Sidang Perdananya
BACA JUGA:Mahfud MD Umumkan Pengunduran Diri Sebagai Menko Polhukam, Begini Reaksi Istana
Penganiayaan terjadi pada Senin pagi, 29 Januari 2024, sekitar pukul 06.54 WIB. Pelakunya bernama Rahman Setyo Ajie (RSA), pegawai di kantor tersebut.
Rahman bertugas sebagai office boy sekaligus penjaga malam. Mengincar nyawa Manajer Cabang Koperasi bernama Hanar Riana. Namaun melukai tiga orang lainnya.
Pelaku menggunakan senjata tajam jenis parang. Total ada 4 korban termasuk sang kepala cabang.
Salah satu korban bernama Jessica Shintia meninggal dunia di RS Arjawinangun pada Senin malam, 29 Januari 2024 sekitar pukul 21.30 WIB.
2 orang di antaranya sudah pulang yakni Hadi Nurhadi dan Cindi Audia Putri. Sementara Hanar Rania masih dalam perawatan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: