Tujuh Wanita Wisatawan Jepang Belum Ditemukan Pencarian Hingga 200 km

Tujuh Wanita Wisatawan Jepang Belum Ditemukan Pencarian Hingga 200 km

CIREBON-Upaya pencarian tujuh wisatawan asal Jepang yang hilang saat melakukan penyelaman di perairan Nusa Lembongan, Kelungkung, Bali, Jumat pekan lalu, hari ini kembali dilakukan. Diharapkan pada hari keempat pencarian, Senin ini akan mendapatkan hasil karena umumnya target akan mengapung kepermukaan setelah beberapa hari. Pencarian juga akan diperluas ke arah timur hingga kurang lebih 200 kilo meter. Kepala Kantor Basarnas Denpasar, Didi Hamzar selaku SAR Mision Coordinator menegaskan bahwa Basarnas Denpasar akan terus mengoptimalkan koordinasi dan pengerahan aset SAR secara rasional dan prosedural dalam upaya pencarian bersama-sama dengan potensi SAR dan masyarakat setempat. Informasi yang dihimpun radarcirebon.com dari Basarnas, ali ini radius pencarian diperluas ke arah timur hingga 17 NM dari lokasi kejadian, total luas pencarian mencapai 106 NM2.SRU dibagi dalam beberapa area pencarian yakni, aset utama diantaranya Heli BO-105 HR 1518 yang diterbangkan dari Bandara Internasional Ngurah Rai menuju area pencarian yang telah ditentukan dengan luas area pencarian mencapai 67 NM2. Sedangkan rescue boat 220 Basarnas menuju area pencarian dengan luas area mencapai 23.4 NM2. Selain itu juga diturunkan 2 buah RIB (Rigid Inflatable Boat)/ Sea Rider dengan membagi lokasi pencarian. Satu sea rider digerakkan menuju lokasi dengan luas area pencarian 8.1 NM2 sedangkan di area berbeda sea rider digerakkan menuju Perairan Nusa Dua untuk melakukan penyisiran. Dalam upaya pencarian ini unsur SAR lainnya juga melaksanakan pemantauan dan pencarian dengan menggerakkan beberapa aset diantaranya: KPLP menurunkan Kapal Negara (KN) 231 untuk melakukan upaya pencarian, Pos SAR Karangasem melakukan pencarian menggunakan rubber boat sepanjang Pantai Kusamba dan Goa Lawah, Pol Air Polda Bali menurunkan speed boat, TNI AL, Polres Klungkung, Srop Benoa, Balawisata, BARES, Perusahaan Maruti Express dan Internasional Diving (BIDP). Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hariadi mengatakan, ketujuh turis tersebut masing-masing bernama Miyata Ritsuka, Yaman Moto Emy, Tomita Nahomi, Marizona Aya, Yahinongde Atsumi, Takahashi dan Furukawa Saori. Dijelaskan dia, 7 wisatawan wanita itu awalnya meninggalkan Pantai Sanur ke Nusa Penida dengan menyewa kapal boat Ocean Express, pada Jumat siang. Setelah 45 menit menyelam, mereka tak diketahui lagi entah di mana keberadaannya. (wb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: