Nelayan Asal Mundu Hilang di Perairan Indramayu

Saat itu, korban diketahui duduk di pinggir kapal, diduga korban dalam kondisi mengantuk.

Wawan selaku nahkoda bersama Rizal berusaha menolong korban, namun korban hilang di laut dan sampai saat ini belum ditemukan.

BACA JUGA:Bazar Ramada Cici Rosa Diserbu Masyarakat, PNM Kenalkan Produk Nasabah

BACA JUGA:Syudulimar Tradisi Grage Group Berbagi dengan Anak Yatim, Dhuafa Hingga Veteran

"Selanjutnya Wawan melaporkan kejadian tersebut kepada pemilik kapal dan melaporkan ke Satpolair Polres Indramayu pada hari Jumat tanggal 29 Maret 2024 sekira jam 09.00 WIB," AKP Asep Suryana.

Pukul 10.00 WIB, Satpolair segera melaksanakan giat SAR menuju lokasi kejadian menggunakan 1 unit kapal patroli.

Kapal patroli nomor lambung VIII-2472, dipimpin Komandan Kapal, Aipda Muhamad dan dilokasi bertemu dengan perahu KM Cemerlang yang dinakhodai Wawan yang juga masih melakukan pencarian.

Setelah dilakukan pencarian secara bersama dilokasi area jatuhnya korban dan sekitarnya, namun sampai saat ini korban belum juga ditemukan.

BACA JUGA:Daihatsu XENIA, Mobil MPV yang Setia Temani Keluarga Indonesia Selama 20 Tahun

Ditambahkan AKP Asep Suryana, jika korban tidak ditemukan hari ini, maka usaha pencarian bakal dilanjutkan besok.

"Jika korban belum ditemukan, besok akan dilakukan pencarian kembali bersama Basarnas dan unsur potensi SAR lainnya," jelasnya.*

Sumber: