Zenit v Dortmund, Pincang, Tetap Berpeluang

Zenit v Dortmund, Pincang, Tetap Berpeluang

SAINT PETERSBURG - Empat pemain pilar Borussia Dortmund sudah pasti out melawan Zenit St Petersburg di Stadion Petrovsky dinihari nanti WIB (26/2). Mereka yang absen karena cedera itu antara lain Neven Subotic, Jakub Blaszczykowski, Ilkay Guendogan, dan Sven Bender. Mats Hummels dan Robert Lewandowski juga tidak berada dalam kondisi fisik seratus persen meski tetap dibawa ke Rusia. Meski kondisi tim tengah pincang, Dortmund masih lebih difavoritkan ketimbang tuan rumah. Jam terbang sekaligus sepak terjang mulus Die Borussen -sebutan Dortmund- di fase grup merupakan salah satu pertimbangannya. Dortmund berhasil finis sebagai juara grup dengan mengungguli klub-klub raksasa seperti Arsenal, Napoli, dan Olympique Marseille. Itu menunjukkan bahwa aura sukses tim asuhan Juergen Klopp tersebut pascafinis runner-up musim lalu mampu dipertahankan. Bandingkan dengan Zenit yang hanya mampu meraih sekali kemenangan di fase grup. Klub berjuluk Sine-Belo-Golubye itu bahkan kalah telak 1-4 dari Austria Wien dalam laga pemungkas grup pada 11 Desember 2013. Itu sekaligus menjadi laga resmi terakhir Zenit mengingat Liga Primer Rusia tengah break dan baru bergulir lagi 6 Maret nanti. \"Kami tetap memiliki peluang mengalahkan Zenit meskipun lawatan ke Rusia selalu tidak mudah,\" sahut gelandang Dortmund Nuri Sahin di situs resmi Bundesliga. \"Kami mungkin tidak mendapatkan hasil seusai harapan di ajang domestik belakangan ini. Tapi, situasinya akan berubah di Liga Champions,\" sahut der trainer Dortmund Juergen Klopp di situs resmi UEFA. Dortmund datang ke Rusia dengan modal kekalahan 0-3 dari Hamburger SV di ajang Bundesliga akhir pekan lalu (22/2). Laga di Imtech Arena itu juga dipantau langsung Direktur Olahraga Zenit Dietmar Beiersdorf. Dalam pandangan Beiersdorf, kekalahan itu tak akan mengubah prediksi pertandingan. \"Tentu saja, Borussia Dortmund yang akan mengisi slot favorit dalam pertandingan nanti. Mereka adalah tim yang memiliki reputasi bagus di Rusia sehingga menjadi tantangan besar bagi tim kami,\" jelasnya. Di sisi lain, pelatih Zenit Luciano Spalletti menganggap timnya tetap memiliki sentuhan pertandingan meski tak lagi menjalani laga resmi selama hampir 12 pekan. Itu karena Zenit menunjukkan insting mereka masih bagus seiring menang 2-0 atas klub Estonia Narva Trans dalam friendly akhir pekan lalu (22/2). Kedua gol kemenangan Zenit dicetak striker rekrutan baru asal Venezuela, Jose Salomon Rondon. \"Kami siap seratus persen,\" tandas Spalletti. (dns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: