Ketua XTC Kota Cirebon Akui Muhammad Rizky atau Eky adalah Anggotanya, Pegi Setiawan Bukan

“Buan, bukan bagian dari kelompok bermotor,” tandasnya.

Terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky delapan tahun lalu, Alfian menegaskan, tidak ada kaitannya dengan kelompok bermotor di Cirebon.

BACA JUGA:2 Terpidana Kasus Vina Cirebon Gerebek Cucian Mobil Sebelum Malam Kejadian, Ada Hubungannya?

Menurut Alfian, sejak awal, pihak XTC sudah menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian untuk ditangani secara serius, transparan dan profesional.

“Mempercayakan langsung kepada pihak yang berwajib,” ujarnya.

Mengenai sosok Pegi Setiawan yang ditangkap polisi di Bandung pada Selasa, 21 Mei 2024, Alfian megatakan, bahwa dirinya tidak pernah mengenal sosok tersebut.

“Saya di XTC sudah nanya, kebetulan ada Ketua Kabupaten (Cirebon), saya udah nanya (Pegi) bukan anggota,” jelasnya.

“Saya udah nanya ke Moonraker, Konack dan GBR pun Cirebon Road, tidak ada yang mengenali sama sekali (Pegi Setiawan),” imbuhnya.

Sebelumnya, pada Kamis 30 Mei 2024, empat kelompok bermotor di Cirebon yakni XTC, Moonraker, GBR dan Konack Cirebon menggelas aksi bersama.

Keempat kelompok bermotor tersebut membuat pernyataan bersama bahwa mereka tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky yang terjadi pada 27 Agustus 2016.

Di dalam pernyataannya, mereka juga mendesak agar aparat kepolisian menuntaskan kasus tersebut secara profesional dan transparan.

“Kami meminta kepada pihak, Bapak Kapolri serta Presiden Republik Indonesia untuk menuntaskan proses hukum kasus Vina Cirebon secara transparan dan profesional,” demikian pernyataan tersebut dibacakan bersama-sama keempat kelompok bermotor tersebut. (*)

Sumber: