Terjadi Lagi! 6 Pelajar di Kota Cirebon Ditangkap karena Tawuran Konten, Bawa Berbagai Jenis Sajam

RADARCIREBON.COM - Sejumlah pelajar di Kota Cirebon, kembali ditangkap karena tawuran konten, Minggu dini hari, 2, Juni 2024.

Para remaja itu, kedapatan membawa berbagai jenis senjata tajam seperti celurit hingga gergaji.

Berdasarkan informasi dari Tim Maung Presisi Polres Cirebon Kota, mereka yang ditangkap adalan inisial RFP, FD, IN, TDP, MA dan RAR.

Mereka diamankan saat polisi melaksanakan patroli skala besar untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait maraknya tawuran konten yang meresahkan.

BACA JUGA:Tak Fokus ke Hasil di Pertandingan Indonesia vs Tanzania, Ini Misi Shin Tae-yong

Patroli dipimpin oleh Kasubnit II Dalmas, Bripka Joko Dwiyanto, bertujuan menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) di wilayah hukum Polres Cirebon Kota.

Patroli tersebut dilaksanakan pada hari Minggu, 2 Juni 2024, pukul 03.30 WIB di sepanjang Jalan Wahidin dan Jalan Cipto Kota Cirebon. Satu regu unit Dalmas Polres Cirebon Kota dikerahkan dalam kegiatan ini.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto melalui Kasat Samapta AKP Endoy Sahru Ramdhan menjelaskan, patroli dilaksanakan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan warga.

"Kami akan menindak tegas segala bentuk tindakan yang mengganggu ketertiban umum," kata AKP Endoy, kepada radarcirebon.com.

BACA JUGA:Alasan Blok Rokan Jadi Lokasi Upacara Hari Lahir Pancasila: Simbol Ketahanan Energi Nasional

Diungkapkan dia, dari hasil patroli tersebut Tim Maung Presisi mengamankan enam orang yang diduga terlibat dalam tawuran konten yakni RFP, FD, IN, TDP, MA dan RAR.

Mereka masih berstatus pelajar dari sejumlah sekolah. Bersama mereka juga diamankan sejumlah barang bukti.

"Dari tangan mereka, kami amankan barang bukti berupa 2 bilah celurit, 2 bilah gergaji, 1 buah besi T,  3 motor dan 4 buah handphone," bebernya.

AKP Endoy menambahkan, keenam terduga pelaku tawuran konten tersebut kini telah dilimpahkan ke Sat Reskrim Polres Cirebon Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sumber: