0 AC Milan v Juventus 2,Duo Pendobrak Kukuhkan di Puncak

0 AC Milan v Juventus 2,Duo Pendobrak Kukuhkan di Puncak

MILAN - Juventus tidak hanya tak terbendung dalam perebutan scudetto Serie A musim ini. Namun, lebih dari itu, kekuatan tim besutan Antonio Conte ini sudah mulai menemukan performa terbaik mereka. Terutama duet barisan depan Fernando Llorente dan Carloz Tevez yang digadang-gadang bakal menjadi tandem terbaik Si Nyonya Tua -Julukan Juventus- selama musim ini. Kedua penyerang yang baru bergabung dengan Juve di 2013 itu mulai menemukan klimaksnya saat Juve bertandang di San Siro, markas AC Milan, dinihari kemarin (3/3). Llorente dan Tevez tampil \"meledak\" setelah masing-masing berhasil menyumbangkan gol bagi kemenangan Juve. Dalam laga lanjutan Serie A giornata (pekan) ke-26 itu, Llorente membungkam Milanisti -julukan suporter AC Milan- lebih dulu setelah berhasil mencetak gol pada menit ke-44. Striker berkebangsaan Spanyol ini langsung melakukan tendangan keras ke arah gawang setelah mendapat umpan terukur dari Tevez. Tidak hanya memberikan assist, Tevez juga ikut memberikan kontribusi atas kemenangan fantastis mereka di kandang rival abadi itu. Itu terjadi pada menit ke-68, setelah pria asal Argentina ini melakukan spekulasi dengan melepaskan tembakan spektakuler dari jarak 30 yard yang berujung gol. Penampilan apik dua striker tersebut juga mendapat sanjungan luar biasa dari Conte. Setelah pertandingan, sang pelatih secara terus menerus melontarkan kalimat pujian bagi duet Llorente dan Tevez yang secara fantastis telah membawa Juve meraih poin maksimal dari kandang lawan. \"Terutama di babak kedua, saya melihat tim ini semakin percaya diri dan tidak menemukan kendala berarti. Bahkan, klimkasnya setelah Carlitos (Tevez, red) ikut menggandakan keunggulan,\"ujar Conte. \"Dia adalah jenis pemain yang membuat atmosfer semakin panas,\" sambung pria yang juga mantan penggawa Juve itu. \"Tapi, dia bukan satu-satunya yang tampil memukau dalam pertandingan ini. Sebab, saat ini saya sedang melihat bintang baru yang akan bersinar di laga-laga berikutnya. Dia adalah Llorente yang memiliki gaya bermain indah dan membuat barisan pertahanan lawan ketar-ketir,\" lanjut Conte memuji. Memang, dibandingkan dengan duet Juve sebelum Sebastian Giovinco dan Fabio Quagliarella, Llorente dan Tevez jauh lebih subur. Tevez sendiri sudah menyumbangkan 16 gol dari totoal 26 pertandingan dari seluruh kompetisi yang diikuti oleh Juve. Sementara Llorente mengkontribusikan 13 gol dari total 23 handicaps. Hasil kemenangan tersebut membuat Juve tak terkalahkan sepanjang 18 pertandingan terakhir Serie A. Hasilnya, mereka berpeluang besar untuk mengamankan gelar Serie A untuk kali ketiga secara beruntun. Juve saat ini kukuh di puncak klasemen dengan 69 poin, alias margin 11 poin dengan peringkat kedua AS Roma. Kendati sudah memimpin dengan selisih poin yang sangat signifikan, Conte tetap saja merendah. Menurut dia, perburuan gelar juara Serie A belum usai. Sebab, Roma yang saat ini berada di peringkat kedua termasuk tim kuat dan bisa membuat kejutan dalam setiap kesempatan. \"Artinya, tiga poin dalam laga ini sangat penting, tapi kami harus sangat berhati-hati, tegasnya. Sementara itu, pelatih Milan Clarence Seedorf mengatakan bahwa, sejatinya mereka sudah bekerja keras untuk membungkam sang juara bertahan. \"Ini adalah kinerja yang sangat baik. Kami tahu bahwa kami menghadapi tim hebat, tapi kami mampu mengimbangi dan merepotkan permainan mereka,\" ucapnya kepada Sky Sport Italia. (dik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: