Para Incumbent, SIAP MAJU LAGI

Para Incumbent, SIAP MAJU LAGI

Menduduki kursi wakil rakyat di gedung DPRD selama 5 tahun sepertinya masih kurang bagi 20 anggota DPRD Kota Cirebon. Tahun ini, 20 anggota DPRD Kota Cirebon kembali mengikuti pemilihan anggota legislatif untuk periode 2014-2019. ========================= TIDAK hanya di tingkat kota, beberapa anggota DPRD Kota Cirebon juga memilih untuk nyaleg di tingkat yang lebih tinggi. Setidaknya ada dua orang, yakni Dra Any Firmaningsih dari PAN dan Cecep Suhardiman SH MH dari Demokrat memilih untuk bersaing di DPR RI. Sementara Azrul Zuniarto dari PKS memilih untuk memperebutkan kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat. Any Firmaningsih sendiri tergolong baru, karena masuk Griya Sawala (sebutan untuk gedung DPRD) melalui proses pergantian antarwaktu (PAW). Ada juga anggota DPRD yang sudah mengabdi selama dua periode, masih kembali mencalonkan diri. Sebut saja Lili Eliyah SH MM dan Djoko N Poerwanto. Lalu, apa saja alasan mereka maju lagi? Anggota DPRD dari PKS, Agus Talik SAg mengaku maju lagi karena tugas partai. Agus mengatakan, caleg PKS ditunjuk DPD Jawa Barat. Tidak ada satu pun kader yang mengajukan diri sebagai caleg, termasuk dirinya. \"Kemudian saya ditunjuk lagi oleh DPD. Ditambah ada keputusan dari pusat bahwa incumbent yang sudah ada harus mempertahankan dirinya,\" ujarnya, baru-baru ini. Secara pribadi, Agus pun mengaku masih ada dua hal yang menurutnya hingga saat ini belum maksimal. Dikatakan, permasalahan di bidang kesehatan dan ekonomi adalah poin yang saat ini masih tertinggal. \"Karena saya merasa selama ini baru bisa mengawal kebijakan di bidang keagamaan dan pendidikan. Ada dua hal lagi yang masih menjadi PR saya yakni kesehatan dan ekonomi,\" ujarnya. Anggota DPRD lainnya dari PKS, Taufik Pratidina juga mengatakan maju kembali untuk memperebutkan kursi DPRD Kota Cirebon karena penugasan dari partai. Namun secara pribadi, dia prihatin dengan kondisi kota Cirebon belum tergarap dengan maksimal. \"Secara potensi sangat luar biasa, tapi masih kurang menyejahterakan warga,\" ujarnya. Sementara Ketua DPRD Kota Cirebon HP Yuliarso mengatakan maju lagi karena merasa belum maksimal dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat, khususnya di dapilnya. Dikatakannya, belum ada hal monumental yang dilakukannya untuk masyarakat. \"Selain ini adalah tugas partai, saya merasa belum maksimal untuk pengabdian atau berbuat baik untuk warga Kota Cirebon khususnya dapil saya,\" ujarnya kepada Radar. Dua pilar, kata dia, hingga saat ini masih dianggap belum maksimal selama dirinya menjabat sebagai anggota DPRD, yakni pendidikan dan kesehatan. Di mana hal tersebut masih kerap menimbulkan permasalahan di masyarakat. \"Kalau dua hal itu menurut saya sudah baik, baru saya selesai. Dua periode cukup,\" ujar kader Demokrat itu. Terpisah, anggota DPRD dari PDIP Priatmo Adji mengatakan, secara partai PDIP akan berjuang untuk kesejahteraan rakyat. Itu artinya, lanjut dia, bila kebutuhan hidup masyarakat belum dipenuhi, maka dirinya akan berbuat sesuatu. \"Memang berbuat sesuatu ini tak harus jadi dewan, tapi pintu masuk ke pemerintah atau eksekutif yang paling mudah itu melalui dewan. Kalau hanya rakyat biasa itu kecil kemungkinannya digubris,\" ujarnya. Hal itulah yang akhirnya mendorong Priatmo Adji untuk kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD. Tak jauh berbeda, keinginannya mengembangkan wilayah selatan Kota Cirebon juga mendorong kembali Een Rusmiyati untuk maju ke pemilihan legislatif. Periode 5 tahun yang dilaluinya dianggap masih belum cukup mendorong perkembangan wilayah selatan. \"Wilayah selatan selama ini begitu tertinggal. Maka dari itu, saya sebagai warga di kawasan selatan merasa memang harus ada perubahan,\" ujarnya. Diakuinya, selama dirinya menduduki kursi dewan, sudah ada perkembangan untuk wilayah selatan Cirebon. Namun, dirinya masih ingin melanjutkan program yang sudah berjalan, karena hingga saat ini program pemerintah belum menyentuh seluruhnya untuk warga di selatan Cirebon. \"Saya ingin melanjutkan program-program yang saat ini belum dirasakan penuh oleh masyarakat,\" tukasnya. (ida ayu komang triyani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: