UMKM Tigapo, Bedug, dan Genjring: Motor Penggerak Ekonomi dan Pelestari Budaya Desa Lebak Mekar Cirebon
UMKM Tigapo, bedug dan genjring menjadi penggerak ekonomi lokal di Desa Lebakmekar, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon.-Dokumentasi-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mempunyai peran krusial dalam perekonomian bagi masyarakat Indonesia.
Terkhusus bagi masyarakat Desa Lebak Mekar yang merupakan salah satu Desa yang berada di Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon.
Salah satu sektor UMKM yang mempunyai potensi besar yaitu dalam sektor perdagangan Tigapo, Bedug dan Genjring.
UMKM Tigapo, Bedug dan Genjring memainkan peran penting dalam perekonomian desa.
Tidak hanya memberikan lapangan kerja bagi penduduk setempat tetapi juga menjadi motor penggerak dalam mempromosikan produk lokal ke pasar yang lebih luas.
Menurut salah satu pemproduksi UMKM Tigapo di Desa Lebak Mekar, Cirebon, Jariyah, mengatakan bahwa UMKM Tigapo menjadi salah satu makanan khas dari Kecamatan Greged.
“Tigapo juga banyak diproduksi rumahan dan menjadi makanan khas di Kecamatan Greged,” kata Jariyah di Lebak Mekar, Kecamatan Greged.
Aparatur Desa Lebak Mekar, Cirebon, Roy, mengatakan bahwa dari desa sendiri berupaya memperluas pemasaran produk UMKM lokal di wilayahnya.
BACA JUGA:Batu Kursi, Tikungan Berbahaya di Plangon Kabupaten Cirebon, Sering Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas
Salah satunya dengan mengadakan seminar “Pelaksanaan Program P3KE” yang mana di dalamnya mengajak masyarakat pelaku UMKM Tigapo dan ibu-ibu PKK untuk turut andil dalam memajukan pemasaran dan melatih skill produktif.
Sedangkan, UMKM Bedug di Desa Lebak Mekar menjadi warisan budaya yang bernilai ekonomi bagi masyarakat sekitar, keindahan dan keunikan bedug menarik minat para peminat seni tradisional, kebudayaan dan keagamaan dari seluruh dunia.
Kerajinan Bedug di Desa Lebak Mekar menjadi warisan turun menurun bagi beberapa keluarga salah satunya pelaku UMKM dari “Central Bedug” dan “Podomoro”.
Pemasaran bedug dari salah satu pelaku UMKM yang bernama “Central Bedug” milik Ismail menjelaskan usahanya sudah merambah ke manca negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: