Ternyata Hasil Tes DNA Bisa Bantu untuk Dapatkan Gaya Hidup Sehat Sesuai dengan Genetiknya
Tes DNA -Foto : diagnos.co.id-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Faktor yang mempengaruhi kesehatan manusia dalam dunia medis, terbagi menjadi dua faktor yakni genetik atau keturunan dan lingkungan.
Namun faktor genetik seringkali berperan sebagai pemicu internal yang membuat seseorang lebih berisiko untuk terkena suatu penyakit, dibandingkan dengan seseorang dengan faktor genetik yang berbeda.
Menurut hasil penelitian para ilmuwan di Amerika Serikat, sekitar 40 persen penyakit yang sering dialami oleh masyarakat disebabkan oleh faktor genetik.
BACA JUGA:Keder Ngitunge! Segini Putaran Uang dalam Judi Online dari 2017 Sampai Dengan 2024
BACA JUGA:Hadiri Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Barat, Pj Wali Kota Cirebon: Dukung Percepatan Pembangunan
Melihat fakta ini, NalaGenetics selaku sektor perusahaan di negara Singapura berbasis bioteknologi, resmi meluncurkan teknologi tes DNA yang bernama bucal swab.
Nantinya tes DNA bisa dilakukan dimana saja, dengan cara yang amat praktis, bisa langsung mengenali profil lengkap si penderita, dan menyediakan rangkaian solusi kesehatan yang lebih personal.
Dengan teknologi bucal swab yang diproduksi oleh LifeReady perusahaan bioteknologi asal negara Singapura ini.
Diharapkan mampu mencocokan 2 orang dengan jutaan gen DNA yang bervarian yang nantinya akan termuat dalam sebuah database LifeReady.
BACA JUGA:Hari Jadi ke-79, Bey Machmudin Serukan Pesan Jabar Menyala untuk Indonesia Maju
BACA JUGA:Gelar Program Keagamaan, DMI Apresiasi Kinerja Kapolres Cirebon Kota
Yang sudah secara otomatis merangkum profil 2 orang tersebut, baik mencakup kondisi kebugaran, kesehatan kulit, masalah alergi, hingga resiko kesehatan. Semua itu akan terangkum dalam database laporan LifeReady.
Selain itu, NalaGenetics juga kembali berinovasi dengan membuat fitur yang menggabungkan dengan LifeReady, kemudian nantinya menjadi NutriReady.
Sebuah fitur tes DNA yang menganalisis metabolisme dan kebutuhan nutrisi para pengguna, yang memungkinkan untuk memperoleh pemahaman lebih komprehensif mengenai kondisi kesehatan para pengguna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: