WJF 2024: Bey Machmudin Beri Wejangan Khusus pada 37 Pengantin di Ajang Nikah Massal
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin menjadi saksi nikah pada kegiatan nikah massal dalam rangkaian West Java Festival 2024 di kawasan Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu 24 Agustus 2024.-Biro Adpim Jabar-
BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin memberikan wejangan khusus saat menghadiri kegiatan nikah massal dalam rangkaian West Java Festival 2024 di kawasan Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu 24 Agustus 2024.
Kepada sekitar 37 pengantin itu, Bey berpesan kepada calon mempelai pria dan wanita agar saling pengertian dan tidak berlaku kasar.
"Yang penting adalah saling pengertian dan memahami. Intinya jangan berlaku dan berkata-kata kasar dalam situasi apapun," ujar Bey dalam sambutan.
BACA JUGA:Belajar Soal Ban, Santa Fe Owners Community Indonesia Sambangi Pabrik Goodyear
BACA JUGA:Pembunuhan di Kasugengan Kidul Cirebon, Diduga Masalah Keluarga, Ayah Tewas di Tangan Anak Kandung
BACA JUGA:Ini Cara Penukaran Tiket Konser Musik West Java Festival 2024
Ia juga mengingatkan bahwa dalam memasuki awal kehidupan rumah tangga setiap permasalahan yang hadir harus dihadapi bersama.
"Kami hanya mengingatkan bahwa tentunya pada awal pernikahan semuanya akan berbeda, dimana yang baru memulai kerjaan, wirausaha, atau sebagai pegawai tidak akan langsung mapan, maka dalam menempuh bahtera rumah tangga ini bersama-sama, apapun yang dijalani," ujarnya.
Tak hanya itu, yang terpenting menurut Bey, kepada calon pengantin jangan mencoba-coba melakukan pinjaman dan judi online (judol) karena judol tidak hanya menjerumuskan individu dalam kecanduan, tetapi juga berakibat fatal bagi keutuhan rumah tangga.
BACA JUGA:Kuningan Menyala, Sempat Ada Oknum yang Mencoba Menyusup
BACA JUGA:Lepas Ekspor Garmen ke Amerika Serikat, Bey: Momentum Kebangkitan Industri Tekstil
BACA JUGA:Meriahkan HUT RI Ke-79, SDN 1 Gegunung Adakan Jalan Santai dan Lomba Kostum Unik
"Kami ingatkan jangan coba-coba meminjam pinjaman online dan jangan mencari rezeki secara pintas lewat judi online.”
“Mohon saling mengingatkan karena kuncinya ada pada calon mempelai pria dan wanita untuk mengatasi hal itu," tegasnya.
Kegiatan ini, ujar Bey, merupakan komitmen dari Pemerintah Provinsi Jabar dalam membantu warga yang tidak memiliki biaya untuk menikah dan pencatatan pernikahan yang sah dan legal.
BACA JUGA:KPU Kupas tuntas tahapan pencalonan Pilkada Serentak
BACA JUGA:WEST JAVA FESTIVAL 2024: Para Juru Masak Kepala Daerah Adu Resep di Samara
"Tentunya acara ini mendukung program pemerintah dalam hal pencatatan pernikahan yang sah dan legal, serta penting untuk administrasi kependudukan dan kepentingan hukum bagi keluarga," ungkapnya.
Terakhir, Bey beraharap pernikahan masal ini bisa membawa kebahagiaan bagi calon mempelai.
"Saya harap pernikahan ini membawa kebahagiaan calon mempelai pria dan wanita. Semoga memberikan berkah dan rezeki bagi yang akan menikah hari ini," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase