FK UGJ Gelar Simposium Internasional

FK UGJ Gelar Simposium Internasional

SIMPOSIUM: FK UGJ Cirebon menggelar simposium kesehatan internasional pada Sabtu (31/8) di Lantai 7 Gedung B FK UGJ.-Abdullah-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Tingginya angka kematian akibat penyakit tidak menular memicu keprihatinan mendalam.

Berdasarkan hal tersebut, Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati (FK UGJ) Cirebon menggelar simposium kesehatan internasional pada Sabtu (31/8) di Lantai 7 Gedung B FK UGJ.

Dekan FK UGJ, Dr dr Catur Setiya Sulistiana MMed Ed, menjelaskan bahwa simposium tersebut, yang dikenal sebagai CIHES, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan edukasi mengenai penyakit tidak menular.

“Penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, diabetes melitus, dan kanker sudah banyak terjadi namun kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Melalui simposium ini, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan mengedukasi tentang bahaya penyakit ini, serta mencegahnya menjadi masalah besar di Indonesia,” kata Catur.

BACA JUGA:6 Jam Dikepung Warga, Terduga Pelaku Pencurian di Klayan Menyerah Setelah Disodok Galah

Sementara itu, Rektor UGJ, Prof Dr Ir Achmad Faqih SP MM mengapresiasi kegiatan simposium internasional ini.
Menurutnya, simposium ini sangat relevan untuk menangani penyakit tidak menular yang sering dialami di negara-negara berkembang, terutama mengingat tingginya angka kematian, seperti yang disebabkan oleh penyakit jantung, diabetes melitus, dan kanker.

“Simposium ini bertujuan untuk membahas bagaimana pemerintah dan stakeholder di bidang kesehatan dapat lebih peduli terhadap penyakit tidak menular,” katanya.

Faqih juga berharap simposium ini dapat mendorong kolaborasi dalam penanganan penyakit tidak menular, sehingga tidak menjadi masalah yang lebih besar.

Ia menilai bahwa pola hidup masyarakat yang berubah, termasuk konsumsi makanan yang tidak sehat, berkontribusi pada tingginya kasus penyakit tidak menular. (abd/adv)

BACA JUGA:KA Sawunggalih Tertemper Truk di Antara Stasiun Ciledug dan Ketanggungan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: