Polisi Buka Suara Soal Kecelakaan Maut di Objek Wisata DH Garden Kuningan

Kronologi Kecelakaan

Kesaksian mengenai kecelakaan maut ini diungkapkan oleh salah satu keluarga korban. Disebutkan bahwa para korban menaiki kendaraan operasional untuk turun dari objek wisata tersebut.

Saksi bernama Abdul Haq, mengungkapkan, bahwa kejadian bermula saat dirinya bersama rombongan hendak pulang setelah mengunjungi objek wisata tersebut.

BACA JUGA:Cita Rasa Nusantara di Sebungkus Daun Pisang

Awalnya, dia tiba di lokasi bersama rombongan dengan mengendarai mobil Toyota Avanza. Saat tiba di objek wisata DH Garden, dia meminta penumpang turun karena jalan menuju tempat parkir menanjak curam.

"Kemudian saya naik mobil tanpa penumpang. Setelah sampai atas kami masuk ke objek wisata," ungkap Abdul Haq kepada wartawan. 

Rombongan dari Cirebon itu berada di lokasi wisata sekitar 1 sampai 1 setengah jam. Setelah itu memutuskan untuk pulang.

Saat hendak pulang, pihak pengelola menawarkan fasilitas gratis kendaraan bak terbuka untuk mengangkut pengunjung turun dari area DH Garden. 

BACA JUGA:Sparkling Mocktail Kesegaran untuk Semua Kalangan

Tawaran itu diterima karena kondisi jalan menurun tajam. Abdul Haq juga mengakui, dirinya yang membawa mobil Toyota Avanza tidak berani menuruni jalan yang curam tersebut. 

Akahirnya pengunjung berjumlmah 6 orang tersebut menaiki mobil bak terbuka yang disediakan oleh pihak pengelola. Nahasnya, mobil tersebut mengalami rem blong sehingga terperosok dari ketinggian sekitar 20 meter. 

"Begitu mobil (bak terbuka) turun, los blong. Baru turun langsung ngeblong," tutur Abdul Haq.

Saksi juga menyebutkan bahwa setelah rombongan naik mobil bak sempat dia foto menggunakan kamera handphone. Dia sendiri bahkan belum sempat naik ke mobil Toyota Avanza yang dibawanya.

BACA JUGA:Pertama di Cirebon Ada Pemberkatan Hewan Berkolaborasi dengan Gereja

"Belum berangkat sayanya. Jadi mereka baru naik, sempat saya foto, terus ya mobil (bak terbuka) turunnya keras banget. Kelihatan oleh mata saya sendiri," jelasnya.

Sumber: