Kota Cirebon Masuk Empat Besar Verifikasi Penilaian Germas
Pj Wali Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi menerima langsung tim verifikasi penilaian lapangan Germas dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Ruang Prabayaksa Gedung Sekretariat Daerah Kota Cirebon, Kamis 24 Oktober 2024.-DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kota Cirebon masuk dalam empat besar verifikasi penilaian lapangan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Ketiga kota lainnya adalah Kabupaten Subang, Kota Bandung, Kota Tasikmalaya.
Pj Wali Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi menerima langsung tim verifikasi penilaian lapangan Germas dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Ruang Prabayaksa Gedung Sekretariat Daerah Kota Cirebon, Kamis 24 Oktober 2024.
"Tahun ini, Kota Cirebon patut merasa bangga karena termasuk dalam 4 dari 27 kabupaten/kota terbaik di Jawa Barat yang telah mengimplementasikan Germas," ujarnya.
Pj Wali Kota mengatakan, Pemerintah Kota Cirebon memandang strategis Germas untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gaya hidup sehat dalam upaya di bawah payung aksi promotif dan preventif serta menurunkan faktor risiko utama penyakit menular dan tidak menular.
BACA JUGA:Peringati HUT ke-74, IDI Kota Cirebon Gelar Baksos
BACA JUGA:Dani-Fitria Akan Kembalikan Kutiong Wanacala Sesuai Fungsi RTH
"Hari ini, Indonesia secara umum telah mengalami perubahan pola penyakit atau yang sering disebut transisi epidemiologi.”
“Ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular seperti stroke, jantung, kanker, dan lainnya," jelasnya.
Untuk diketahui, Kota Cirebon telah melaksanakan Germas sejak tahun 2017. Dimulai dengan penggalangan komitmen dan kegiatan-kegiatan yang mendukung 5 kluster Germas, diantaranya peningkatan aktivitas fisik, penguatan edukasi dan perilaku hidup sehat, penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, peningkatan kualitas lingkungan, dan peningkatan pencegahan dan deteksi dini penyakit.
Pj Wali Kota berharap kehadiran tim juri yang akan menilai sekaligus mengevaluasi implementasi Germas di Kota Cirebon melalui verifikasi lapangan ke RW 04 Kebon Benteng Tengah, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, dapat menyaksikan secara riil implementasi Germas di Kota Cirebon.
BACA JUGA:Buronan Pencuri Sepeda Motor Berhasil Ditangkap Unit Reskrim Polsek Kesambi, Begini Tampangnya...
BACA JUGA:Inilah Inovasi BRI Guna Tingkatkan Pelayanan, Mulai Pinjaman Digital hingga Pemanfaatan AI
"Dengan harapan dari verifikasi ini dapat memberikan nilai yang baik untuk Kota Cirebon dan menjadikan Kota Cirebon sebagai Kota Germas terbaik di Jawa Barat," harapnya.
Sementara itu, tim verifikasi yang dipimpin Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Provinsi Jawa Barat drg Ema Rahmawati MKM mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Cirebon yang telah berhasil masuk dalam nominasi verifikasi penilaian lapangan serta menjadi salah satu dari empat besar 27 kota dan kabupaten di Jawa Barat.
Ia menjelaskan, verifikasi penilaian lapangan Germas ini bertujuan untuk memperkuatkan keterlibatan yang sinergis seluruh perangkat daerah.
"Keterlibatan ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.”
BACA JUGA:Berikut Cara Membuka Tabungan BRI Junio dan Keuntungannya
BACA JUGA:Syarat Mudah dan Proses Cepat! Begini Cara Ajukan KUR BRI Secara Online
“Dalam konteks ini, peran aktif semua elemen pemerintah, mulai dari pusat hingga daerah, sangat diperlukan untuk mewujudkan visi kesehatan yang lebih baik," jelasnya.
Keberlanjutan pelaksanaan program ini, kata Ema, di tingkat kabupaten dan kota menjadi tantangan yang perlu dihadapi secara bersama-sama, mengingat bahwa kesehatan masyarakat tidak hanya bergantung pada sektor kesehatan saja, tetapi juga pada faktor sosial, ekonomi, dan lingkungan.
"Pemerintah juga menetapkan transformasi layanan kesehatan dengan fokus pada Germas, yang menitikberatkan pada aspek promotif dan preventif.”
BACA JUGA:UMKM Ubi Jalar Ini Rasakan Langsung Dampak Positif Pendampingan BRI dan Manfaat Desa BRILiaN
BACA JUGA:KPU Kota Cirebon Gelar Debat Pertama, Hj Eti Herawati: BERES Insya Allah Siap
“Ini merupakan langkah strategis dalam pembangunan kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan mencegah penyakit," tuturnya.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan berpartisipasi aktif dalam program-program yang mendukung gaya hidup sehat. (rdh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase