Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, Paslon DIRAHMATI Usung Visi Melesat

Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, Paslon DIRAHMATI Usung Visi Melesat

Paslon Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani atau DIRAHMATI saat debat publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan. FotoL:-KPU Kabupaten Kuningan-Youtube

RADARCIREBON.COMDebat publik pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan digelar malam ini, Minggu 3 November 2024.

3 kandidat langsung beradu gagasan untuk merebut hati rakyat dalam kontestasi politik Pilkada Kuningan 2024.

Pasangan calon (Paslon) nomor urut 01, Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani mendapatkan kesempatan pertama untuk memaparkan visi dan misinya.

Menurut Dian Rachmat, pada Pilkada Kuningan 2024 dirinya bersama Tuti Andriani mengusung visi Kuningan Melesat.

BACA JUGA:Megawati Hangestri 'Menggila', Red Sparks Menang Telak di Liga Voli Korea

BACA JUGA:PKS Bergerak Satukan Suara Menangkan Eti Herawati - Suhendrik

Menurut Dia, visi tersebut merupakan sari pati dari keinginan warga Kabupaten Kuningan. Melesat merupakan akronim dari Maju, Empowering (memberdayakan), Lestari, Agamis dan Tangguh.

“Pengalaman yang saya miliki 33 tahun, puluhan tahun Bu Hj Tuti  bekerja di Kabupaten Kuningan, mudah-mudahan bisa memberikan warna untuk membawa perubahan ke arah yang lebih baik,” kata Dian.

“Selama bekerja saya telah berusaha dan telahmemahami ada sebuah keinginan ada sebuah aspirasi tentang kuningan yang akan datang. Ini merupakan sari pati dari keinginan masyarakat Kabupaten Kuningan,” imbuhnya.

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan ini mengatakan, Kabupaten Kuningan harus maju pembangunannya baik fisik maupun non fisik.

BACA JUGA:Bawa Stick Golf, Ternyata Tawuran Konten, 3 Pemuda Diamankan Polres Cirebon Kota di Kesunean

Kemudian empowering yakni memberdayakan masyarakat sebagai subjek bukan lagi sebagai objek dari pembangunan.

“Lestari, pembangunan harus berkesinambungan. Agamis, pembangunan harus berdasarkan norma dan nilai agama. Terakhir tangguh, Kuningan harus mempunyai indikator yang kuat untuk maju,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: