Mayat Bayi yang Ditemukan di Astanamukti Cirebon Diperkirakan Baru 8 Bulan, Lahir Prematur

Penemuan bayi di Desa Astanamukti, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon diduga lahir prematur.-Polsek Pangenan-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Penemuan mayat bayi di Desa Astanamukti, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, diduga lahir prematur.
Kapolsek Pangenanan, AKP Abdul Majid mengatakan, mayat bayi tersebut ditemukan, Minggu, 19, Januari 2025 diketahui sekitar pukul 09.00 WIB di pemakaman umum.
Lokasi penemuan jenazah tepatnya di Blok Posong RT 01 RW 02 termasuk Desa Astanamukti.
“Bayi jenis kelamin laki-laki tanpa identitas perkiraan berumur 8 bulan dalam kandungan dan tidak berbusana. Sudah dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kapolsek kepada radarcirebon.com, saat dihubungi.
BACA JUGA:Penemuan Bayi di Astanamukti Cirebon, Ada di Dalam Kardus, Ditutup Sajadah
Menurut Kapolsek Pangenan, awalnya sekitar pukul 06.30 WIB saksi bernama Karmin melintas di area makam dan menuju ke sawah.
Awalnya, saksi melihat kardus minuman ditutup sebuah sajadah berwarna hijau.
Kemudian sekitar pukul 09.00 WIB Karmin memanggil rekannya Sarna, karena sama-sama penasaran.
Mereka membuka sajadah tersebut dan kemudian melihat sesosok mayat bayi jenis kelamin laki laki dan di tutupi selimut sarung.
Lalu Karmin melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat Desa Astanamukti dan melaporkannya ke Polsek Pangenan.
Mayat bayi laki-laki tersebut pada saat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, dan dalam tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Diduga korban baru dilahirkan dan sudah terputus tali pusarnya dari ari-arinya dan tali pusarnya diikat dengan karet warna krem.
Menurut keterangan dari bidan Desa Astanamukti yang mengecek kondisi mayat bayi tersebut menyatakan bahwa bayi tersebut lahir dalam keadaan prematur sekitar malam hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: