Tangan Melepuh Karena Digigit Ular, Dipay Siswa SMP Cirebon: Ular Kecil Saya Mainin

Dipay Dwi Tama terbaring di kamar setelah tangan kanannya digigit ular, Kamis (23/1/2025).-Dedi Hariyadi-Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Nasib tragis dialami Dipay Dwi Tama warga Jl dr Cipto Mangunkusumo, GG Langgar RT04 RW03, Kampung Cigendeng, Kelurahan/Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Tangan sebelah kanan bocah yang masih duduk di kelas 7 atau kelas 1 di SMP Kartika, Kota Cirebon ini melepuh serta berwarna ungu kehitaman akibat digigit ular tanah saat mencari memancing ikan di kolam CUDP Kampung Cangkol, Kota Cirebon.
Dipay kini masih tergolek lemah di kamar tidur rumahnya. Meski hanya terbaring, Dipay sekarang sudah bisa berkomunikasi dengan siapapun yang membesuknya.
Ditemui Radarcirebon.com di rumahnya, Dipay menceritakan awal kejadian yang dialaminya itu.
BACA JUGA:Ditanya Wartawan Soal Dana CSR BI, H Satori: Saya Gak Mau Ngomong!
BACA JUGA:Sidang TPPU Panji Gumilang Hari Ini Digelar di Pengadilan Negeri Indramayu
"Awalnya saya berniat sedang mancing sama saudara dan paman di balong (kolam) CUDP Cangkol. Saat mancing saya liat ular berukuran kecil, terus saya tangkap dan dimainin. Setelah itu ularnya saya lepas lagi. Terus, saya liat orang turun ke kolam CUDP dan dapat ikan banyak. Saya juga ikut turun ke kolam untuk dapatin ikan banyak. Tapi waktu tangan saya masuk ke rumput, tangan saya digigit ular," ungkapnya, Kamis (23/1/2025).
Dipay menuturkan, dirinya sempat menyedot bisa ular di tangannya pakai mulutnya.
"Kulit tangan kanan saya lama-lama berubah warna mulai dari hitam lalu warna kuning. Pandangan mata saya juga kabur, kepala pusing dan berkunang-kunang. Paman saya juga sempat menyedot bisa ular di tangan saya. Lalu saya dibawa ke RSUD Gunung Jati dan tak sadarkan diri," tuturnya.
Dipay berharap dirinya kembali sehat dan bisa bersekolah lagi.
BACA JUGA:Situasi di Rumah H Satori Setelah Digeledah KPK Terkait Kasus CSR Bank Indonesia
BACA JUGA:Dikebut! Pj Sekda Kota Cirebon Iing Daiman Tinjau Ruang Kerja Walikota-Wakil Walikota
Sementara itu, Sudarmanto ayah Dipay mengatakan, kulit anaknya melepuh setelah menjalani perawatan medis di RSUD Gunung Jati.
"Kejadiannya sih tanggal 21 Desember 2024 lalu. Dokter bilang fisik anak saya kuat karena masih bisa bertahan dan bisa sadar lagi. Anak saya sudah menjalani operasi membuang daging dan kulit yang busuk akibat racun (bisa) ular, dan Alhamdulillah daging tangan anak saya sudah tumbuh lagi, sebelumnya sih setelah dioperasi tinggal kelihatan tulangnya saja," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: