Langganan Banjir karena SMPN 2 Pangenan Dekat dengan Sungai Singaraja

SMPN 2 Pangenan terendam bannjir, Jumat 24 Januari 2025. -Deni Hamdani-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Banjir di WTC (Wilayah Timur Cirebon) juga membuat kegiatan belajar mengajar di beberapa sekolah terganggu.
Salah satunya SMPN 2 Pangenan. Ketinggan air di sekolah itu hingga mencapai 1 meter.
Kepala SMPN 2 Pangenan Junaedi mengatakan sekolahnya terendam pada Jumat pagi kemarin (24/1/2025). Pihaknya langsung mengumumkan kepada para siswa bahwa KBM di kelas ditiadakan.
"Tapi tidak ada libur, hanya siswa belajar di rumah," ujarnya kepada Radar Cirebon.
BACA JUGA:Susul Alex Pastoor dan Danny Landzaat, Gerald Vanenburg Jadi Asisten Pelatih Timnas Indonesia
Junaedi mengatakan sekolahnya menjadi langganan banjir tiap tahun. Itu karena sekolahnya bersebelahan atau “tetanggaan” dengan Sungai Singaraja. “Kalau Singaraja meluap, sekolah pasti kena imbasnya," ungkapnya.
Ya, Sungai Singaraja menjadi salah satu sungai yang meluap pada Kamis petang, 23 Januari 2025.
Selain karena hujan lebat di Cirebon, wilayah Kuningan yang merupakan wilayah hulu, juga terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Hal itulah yang membuat Singaraja meluap.
Karena sudah menjadi langganan banjir ketika Sungai Singaraja meluap, sambung Junaedi, pihaknya sudah paham dalam pengamanan aset, terutama buku pelajaran dan dokumen lainnya.
BACA JUGA:Sungai-sungai Meluap, 19 Desa Terendam di WTC
"Kalau sudah masuk musim hujan, kami memang sudah harus siaga. Kami sudah paham karena memang berdekatan dengan Sungai Singaraja. Jadi penjaga sekolah kami itu sudah tahu akan banjir, maka langsung mengamankan aset buku dan dokumen penting," tandasnya. (den)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: