Selly Gandeng Kemensos Bantu Korban Banjir Cirebon

Selly Gandeng Kemensos Bantu Korban Banjir Cirebon

Secara simbolis Anggota Komisi VIII DPR RI Hj Selly Andriany Gantina menggandeng Kementerian Sosial (Kemensos) RI, untuk menyalurkan bantuan logistik bagi korban banjir di Kabupaten Cirebon.-ISTIMEWA/RADARCIREBON.COM-

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Anggota Komisi VIII DPR RI Hj Selly Andriany Gantina menggandeng Kementerian Sosial (Kemensos) RI, untuk menyalurkan bantuan logistik bagi korban banjir di Cirebon.

Dalam penyaluran bantuan kali ini, diperkirakan jumlahnya senilai Rp362,5 juta bagi warga terdampak banjir di wilayah timur Kabupaten Cirebon.

Selly Andriany Gantina menyebutkan, banjir di wilayah tersebut merupakan bagian dari bencana hidrometeorologi yang sering terjadi akibat curah hujan tinggi.

BACA JUGA:Tinjau Lokasi Terdampak Banjir di Kota Bandung, Bey Machmudin: Butuh Penanganan Lintas Wilayah

BACA JUGA:Libur Panjang, Arus Lalulintas di Jalan Tol Meningkat, Rest Area 207 A Palikanci Padat

BACA JUGA:Tingkatkan dan Berdayakan Kreativitas dengan Perangkat Lenovo Yoga dan IdeaPad Terbaru yang Ditenagai AI

“Banjir ini disebabkan oleh sungai dan drainase yang dangkal, sehingga aliran air tidak mampu menampung debit air yang meningkat,” jelasnya.

Selly mendorong sinergi antara pemerintah daerah dan pusat untuk mencari solusi berkelanjutan.

Ia juga meminta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) segera melakukan pengerukan sungai di kawasan pesisir Kabupaten Cirebon sebagai langkah mitigasi.

BACA JUGA:Libur Panjang, Penumpang Kereta Api di Stasiun Cirebon Melonjak

BACA JUGA:Warga Desa Setu Wetan Kompak Bantu Korban Banjir di RW 03

“Ini bukan kejadian satu atau dua kali. Kita membutuhkan solusi jangka pendek, menengah, dan panjang untuk mengatasi banjir di daerah ini,” pungkasnya.

Selly juga mendorong, agar pemerintah desa beserta masyarakat untuk mengaktifkan kembali gerakan bersama atau gorong royong untuk membersihkan lingkungan, terutama saluran air yang mampet akibat sedimentasi dan sumbatan sampah.

"Setelah saya meninjau ke lokasi, kondisi drainase lingkungan desa masih cukup baik, namun sedimentasi tinggi dan sumbatan sampah."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase