Prediksi Cuaca BMKG: Potensi Hujan Ekstrem di Jawa Barat Hingga 7 Februari 2025

Prediksi cuaca BMKG Jawa Barat.-Pixabay -
RADARCIREBON.COM - Prediksi BMKG mengenai potensi hujan ekstrem di wilayah Jawa Barat baka terjadi hingga 7 Februari 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan cuaca buruk yang di sejumlah wilayah Indonesia. Termasuk Jawa Barat.
Menurut prediksi BKMG, potensi hujan ekstrem di Jawa Barat masih akan berlangsunsg pada periode 2 hingga 7 Februari 2025.
"Hal ini, berkaitan dengan adanya bibit siklon tropis yang baru saja muncul di perairan Samudera Hindia, yang kemungkinan dapat membahayakan pelayaran atau publik baik secara langsung, ataupun tidak langsung," demikian dikatakan Kepala BMKG, Dwikorita.
BACA JUGA:TI Kabupaten Cirebon Gelar Bupati Cup, Pemanasan Sebelum BK Porprov
BACA JUGA:Atlet Sasana Tinju Bara Boxing Cirebon Open Sparing di PPOP Ragunan Jakarta
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa Sebagian besar wilayah di Indonesia termasuk Jawa Barat masih berada pada puncak musim hujan.
Kondisi ini diprediksi masih akan terus berlanjut sampai dengan akhir Februari atau Maret 2025. Tingginya curah hujan dipengaruhi angin muson dari Asia dan La Nina lemah yang diprediksi berlangsung sampai Maret atau April.
Di samping itu, menurut Dwikorita, terdapat pengaruh yang signifikan dari Madden-Julian Oscillation (MJO) yang bergerak ke arah Indonesia bagian tengah.
"Hal ini terjadi sejak beberapa hari lalu, selain juga masih ada kondisi liabilitas atmosfer secara lokal di beberapa wilayah Indonesia, dan pengaruh gelombang equator yang akan masih sama dalam sepekan ini nah yang berbeda adalah munculnya bibit siklon tropis di tiga titik," jelasnya.
BACA JUGA:Okupansi Terisi Penuh di Momen Libur Isra Mikraj dan Imlek
BACA JUGA:CNI Indonesia Ajak Anak Muda Jadi Barista di Dapur Sendiri
Di samping itu ada bibit siklon yang muncul pada 90S di Selatan NTT-NTB dan 96P di Teluk Karpentaria Papua. Kemudian yang terdekat dari Jabar yaitu 99S di Selatan Banten.
"Ini kalau saya sebutkan adalah 'pemain baru' selain kondisi yang kita alami beberapa hari terakhir," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: