Soal Pelaksanaan MBG, Presiden Prabowo Sarankan Kepala Daerah Fokus Pada Hal Ini

Soal Pelaksanaan MBG, Presiden Prabowo Sarankan Kepala Daerah Fokus Pada Hal Ini

Pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di SDN Sunyaragi 1 Kota Cirebon.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com

BOGOR, RADARCIREBON.COM - Guna membangun ekosistem program Makan Bergizi Gratis (MBG), Presiden Prabowo Subianto menyampaikan saran agar kepala daerah tidak perlu terlibat langsung dalam program tersebut.

Nantinya, tugas dan peran kepala daerah difokuskan pada penyediaan infrastruktur pendukung bagi Badan Gizi Nasional (BGN).

Misalnya, membangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Saran ini disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri acara silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di kediamannya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat 14 Februari 2025.

BACA JUGA:Potongan PIP di Kota Cirebon Diduga Terjadi di SMP, Rp 150 Ribu per Siswa

BACA JUGA:Bangun Kekompakan Tim Melalui Retreat, Berikut Manfaat dan Dampaknya

BACA JUGA:Manfaat Konsumsi Teh Hijau Setiap Hari Bagi Tubuh

"Ya tadi disarankan agar kepala daerah tidak usah terlibat langsung dalam makan bergizi gratis, tetapi cukup mempersiapkan infrastruktur untuk BGN" ujar Kepala BGN, Dadan Hindayana, kepada sejumlah awak media.

Dadan juga menjelaskan terjadi efisiensi anggaran sekitar Rp 200 miliar dalam program BGN. 

Efisiensi ini dilakukan dengan mengurangi anggaran pembelian lahan, karena beberapa lokasi dapat menggunakan sistem pinjam pakai.

BACA JUGA:Susun Pra-Renja 2025, DPRD Kabupaten Cirebon Prioritaskan Aspirasi Masyarakat

BACA JUGA:Kemenag Sudah Buka Pelunasan Biaya Ibadah Haji 2025, Berakhir Sampai Tanggal..

Ada penghematan untuk pembelian lahan karena bisa pinjam pakai," kata Dadan.

Kendati demikian, Dadan pastikan efisiensi anggaran ini tidak akan memengaruhi pelaksanaan program makan bergizi gratis. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: