Terkendala Cuaca, Ratusan Warga Griya Caraka Shalat Idulfitri di Masjid

Terkendala Cuaca, Ratusan Warga Griya Caraka Shalat Idulfitri di Masjid

Warga Griya Caraka RW 07 Salat Idulfitri 1446 H di Masjid Ukhwatul Ummah Griya Caraka.-Asep Deni-Radar Cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Hujan yang sempat turun H-1 Idul Fitri membuat ratusan warga Komplek Griya Caraka RW 07, Desa Kalikoa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, harus mengubah lokasi pelaksanaan Salat Idulfitri 1446 H.

Jika tahun-tahun sebelumnya Salat Id digelar di lapangan bola, kali ini warga terpaksa melaksanakan ibadah di dalam Masjid Ukhwatul Ummah Griya Caraka.

Salat Idulfitri dimulai pukul 06.30 WIB dengan Imam dan Khatib Ustaz Ahmad Mapparumpa, S.Ag., M.Ag. Jamaah laki-laki memenuhi bagian dalam masjid, sementara jamaah perempuan harus beribadah di halaman masjid hingga meluber ke jalan. Meski berdesakan, ibadah tetap berlangsung khusyuk dan tertib.

Dalam khutbahnya yang bertema "Berapa Nilai Umur Kita," Ustaz Ahmad Mapparumpa mengingatkan pentingnya memanfaatkan usia dengan amal kebaikan. Ia menyampaikan bahwa umur adalah anugerah yang harus dijaga dan dimanfaatkan untuk ibadah serta perbuatan baik kepada sesama.

BACA JUGA:Salat Id di Babakan Cirebon, Khatib Ungkapan Rasa Syukur Kembali Rayakan Idul Fitri

“Setiap manusia akan dimintai pertanggungjawaban atas waktu yang telah ia habiskan. Oleh karena itu, mari kita renungkan sejauh mana umur yang telah berlalu memberi manfaat bagi diri sendiri dan orang lain,” ujarnya dalam khutbah.

Beberapa jamaah sengaja datang lebih awal untuk mendapatkan tempat yang nyaman. Panitia masjid juga telah menyiapkan perlengkapan tambahan, seperti karpet dan sound system untuk jamaah yang harus salat di luar ruangan.

Usai pelaksanaan Salat Id, warga saling bersalam-salaman dan bermaaf-maafan di sekitar masjid. Suasana hangat dan penuh kebersamaan tampak di antara jamaah, yang sebagian besar merupakan warga setempat dan pendatang yang pulang kampung untuk merayakan Idulfitri.

Ketua DKM Ukhwatul Ummah, H Qomar menyampaikan apresiasi kepada panitia pelaksana shalat id dan kepada seluruh warga yang tetap disiplin dan tertib dalam menjalankan ibadah. Ia berharap semangat kebersamaan ini terus terjaga dan menjadi inspirasi untuk kehidupan sehari-hari setelah Ramadan. (Asd)

BACA JUGA:Suasana Salat Id di Mandirancan, Bupati Kuningan: Jadikan Lebaran sebagai Momentum Peduli Sesama

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: