Ada Dugaan Kekerasan Terhadap Pekerja Sirkus Taman Safari, Dedi Mulyadi Bilang Begini

Ada Dugaan Kekerasan Terhadap Pekerja Sirkus Taman Safari, Dedi Mulyadi Bilang Begini

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Cirebon, Senin, 21 April 2025.-Samsul Huda-Radarcirebon.com

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menyampaikan keprihatinan mendalam terkait dugaan kekerasan dan penganiayaan yang dialami oleh sejumlah pekerja sirkus di Taman Safari

Ia menegaskan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) tidak akan mentoleransi tindakan yang melanggar hak asasi dan mencederai nilai-nilai kemanusiaan.

"Kami menyampaikan rasa simpati yang tinggi terhadap dugaan kekerasan terhadap para pegawai, khususnya pekerja sirkus di Taman Safari," ujar Dedi Mulyadi, Selasa 22 April 2025.

BACA JUGA:Wajib Tahu! 5 Cara Seru Ajak Anak Pergi ke Dokter Gigi

BACA JUGA:BPOM Umumkan 16 Merek Kosmetik Berbahaya, Berikut Daftarnya!

BACA JUGA:Demi Keselamatan Perjalanan Kereta Api dan Pengguna Jalan, KAI Tutup 7 Perlintasan Sebidang Liar

Ia berharap peristiwa tersebut dapat diusut tuntas, baik dari sisi hukum pidana maupun ketenagakerjaan. 

"Jika ada unsur pidana, proses hukum harus berjalan. Jika ada pelanggaran undang-undang ketenagakerjaan, itu pun harus ditindak sesuai aturan," tegasnya.

Dedi Mulyadi juga mengapresiasi langkah berbagai pihak yang telah melakukan klarifikasi atas kasus ini, termasuk jajaran pengacara dan Komisi III DPR RI

Menurutnya, kolaborasi lintas pihak menjadi kunci untuk memberikan keadilan kepada korban.

BACA JUGA:Sat Reskrim Polresta Cirebon Dalami Kasus Dugaan Penyalahgunaan APBDes Ujunggebang

BACA JUGA:Rusak Berat, Butuh Anggaran Ratusan Juta Untuk Perbaiki Gedung Nyimas Rarasantang Kota Cirebon

BACA JUGA:Baru Tahun Depan Statusnya Beralih ke Pemkot Cirebon, Warga Patungan Untuk Perbaikan Jalan

"Kami ingin para korban bisa hidup dengan tenang, mendapat pemulihan psikologis, dan bekerja di tempat yang lebih layak dan manusiawi,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase