Piala Pertiwi U-14 dan U-16 Belum Kantongi Izin, Kadispora Kota Cirebon Dipanggil Polres Cirebon Kota

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pelaksanaan turnamen Piala Pertiwi U-14 dan U-16 yang digelar di Stadion Utama Bima, Kota Cirebon ternyata belum mengantongi izin dari Polres Cirebon Kota dan pihak Bina Sentra Football Academy sebagai pihak pengelola lapangan.

Terkait hal tersebut, Satuan Intelkam Polres Cirebon Kota memanggil Irawan Wahyono selaku Kadispora Kota Cirebon, Subagja selaku Owner Binasentra dan pihak panitia penyelenggara Piala Pertiwi, Selasa 29 April 2025.

Di temui radarcirebon.com di Mapolres Cirebon Kota, Kepala Dispora Kota Cirebon, Irawan Wahyono mengatakan, pemanggilan tersebut membahas terkait perizinan turnamen Piala Pertiwi.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut Cisumdawu: Travel Bandung – Cirebon, Penumpang Terlempar ke Jalan

BACA JUGA:Kepala PCO Hasan Nasbi Mengundurkan Diri, Ternyata Ini Alasannya

BACA JUGA:Atlet Atletik Kota Cirebon Dikirim Menuju Kejuaraan di Filipina oleh PB PASI

"Kalau kami (Dispora) sudah mengeluarkan izin kegiatan kepada pihak panitia pelaksana Piala Pertiwi. Kalau soal izin keamanan sepenuhnya menjadi kewenangan pihak kepolisian dengan pihak panitia."

"Tadi kami hadir untuk klarifikasi bersama, dan memang panitia belum sepenuhnya memahami alur perizinan. Tapi hari ini mereka (panitia) sudah diarahkan, jadi tinggal dilengkapi saja," katanya.

Irawan menekankan pentingnya koordinasi lintas instansi agar kegiatan olahraga seperti Piala Pertiwi bisa berjalan lancar dan sesuai prosedur hukum.

"Kalau urusan kegiatan olahraga memang ke Dispora, tapi untuk keamanan, itu urusan kepolisian. Jadi masing-masing harus tahu wewenangnya."

BACA JUGA:DAM Hadirkan Beragam Promo Menarik di Bulan April

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Regional JBB Dorong Pertumbuhan UMK Lewat SMEXPO Kartini 2025

BACA JUGA:Kecelakaan Maut Tol Cisumdawu Hari Ini 3 Orang Meninggal, Travel Tabrak Truk

"Turnamen Piala Pertiwi tetap bergulir sebagai bagian dari pembinaan olahraga, namun pihak panitia penyelenggara sudah diingatkan untuk tidak mengulangi kelalaian administratif ini di masa mendatang. Apalagi ini event berskala nasional jadi harus dilalui sebelum pelaksanaan secara profesional," ujarnya.

Sumber: reportase