Jam Pelajaran Tambahan sejak November

Jam Pelajaran Tambahan sejak November

PERSIAPAN ujian nasional sudah dilakukan secara matang oleh semua sekolah. Termasuk sekolah di pinggiran Kota Cirebon. Sebut saja SMPN 9 Cirebon, SMPN 9 Terbuka dan SMAN 9 Cirebon. Kepala SMPN 9 Cirebon Dra Esih Sukaesih mengatakan, persiapan sudah dilakukan begitu matang. Mulai dari pemberian jam tambahan sejak November hingga gelaran try out untuk siswa. Tidak hanya itu, sebulan jelang UN SMP Mei mendatang, pihak sekolah juga melakukan pemadatan pembelajaran materi UN dengan mengubah jadwal dengan mata pelajaran yang diujikan. \"Alhamdulillah, semua persiapan sudah kami lakukan. Nanti pekan depan, siswa sudah mengikuti tryout untuk yang ketiga kalinya,\" tuturnya, kemarin. Dirinya pun yakin, siswa-siswi SMPN 9 Cirebon bisa lulus seratus persen seperti tahun lalu. \"Kami berusaha yang terbaik,\" tuturnya. Sementara Wakasek SMPN 9 Terbuka, Hotli Sianturi menjelaskan, untuk tahun ini, sedikitnya ada 45 siswa SMP terbuka yang akan mengikuti UN. Nanti, siswa SMP Terbuka tersebut akan mengikuti UN di SMPN 9 Cirebon. Mengingat SMPN 9 Cirebon sebagai sekolah indukan dari SMP terbuka. \"Nanti sedikitnya ada 3 ruangan untuk siswa SMP terbuka,\" tuturnya. Dikatakan, pembelajaran SMP terbuka dilakukan pada siang hari. Namun lanjut dia, dari sisi pelayanan pendidikan, SMP terbuka tidak dibedakan dengan sekolah reguler. \"Yang berbeda hanya waktunya saja. Ini untuk mengakomodir siswa-siswi dari ekonomi menengah ke bawah yang memilih dulu untuk bekerja pagi harinya,\" tuturnya. Dikatakannya, untuk pelaksanaan ujian nasional, siswa-siswi SMP terbuka masuk ke dalam UN SMP 9 reguler. Langkah persiapan yang dilakukan pun sama, seperti penambahan jam belajar dan juga try out. \"Sama sekali tidak dibedakan antara reguler dan sekolah terbuka,\" tuturnya. Sementara Kepala SMAN 9 Cirebon, Rini Mulyanti mengaku siswa-siswinya telah siap untuk mengikuti ujian nasional. \"Kami sudah mempersiapkannya. Insya Allah sudah siap untuk mengikuti ujian,\" tuturnya. Dirinya berharap siswa-siswinya bisa lulus 100 persen. (kmg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: