Kasus Bayi Meninggal di Rumah Sakit Kuningan Jadi Atensi Orang-Orang Top, Tapi...

BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Kasus bayi meninggal di salah satu rumah sakit di Kabupaten Kuningan, menjadi atensi orang-orang top di Indonesia.

Kasus tersebut, menjadi perhatian pengacara kondang Hotman Paris Hutapea hingga Gubenur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi.

Kedua orang tersebut, merupakan sosok terkenal baik di media sosial maupun di kehidupan nyata.

Tapi, keterlibatan secara langsung orang-orang tenar dalam kasus meninggalnya bayi di RSUD Linggarjati, tidak berbanding lurus dengan yang dilakukan Kepala Daerah di Kabupaten Kuningan.

BACA JUGA:Gara-gara KDM, Ini Dia Satu-satunya Siswa Baru di SMK Rise Kota Cirebon, Bercita-cita Kerja di Jepang

BACA JUGA:Mutasi Pejabat Pemkab Cirebon Termasuk Sekda Hilmi Digeser Imron, Cek Daftarnya

Menurut Prof. Dr(C). Dr(HC) K.P.A. Raden Reza Pramadia, SE, SH, MH, CTA, Ph.D, yang menjadi kuasa hukum pasangan Andi dan Irmawati selaku orang tua bayi, Bupati Kuningan Drs H Dian Rachmat Yanuar MSi, disebutnya belum pernah berkunjung ke rumah kliennya itu.

Hal tersebut diungkapkan Raden Reza usai dipanggil langsung Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi di Gedung Pakuan Bandung, Senin 14 Juli 2025.

Usai melakukan pertemuan secara tertutup dengan KDM, Raden Reza memberikan keterangan kepada awak media.

"Jadi memang responnya, sampai sekarang, Bupati (Kuningan) juga belum menengok ke korban, hanya Ibu Wakil Bupati saja yang waktu itu datang ke rumah korban," tutur Raden Reza di Bandung, Senin 14 Juli 2025.

BACA JUGA:Orang Tua Antusias Antar Anak Sekolah, TNI/Polri Turut Dilibatkan dalam MPLS

BACA JUGA:Mulai Beroperasi, 9 Sekolah Rakyat di Jawa Tengah untuk Anak Keluarga Miskin

Sebagaimana diketahui, kasus meninggalnya bayi pasangan Andi-Irmawati diduga karena kelalaian penanganan RSUD Linggajati, mendapat atensi khusus dari sejumlah tokoh ternama.

Dari mulai pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Gubernur Jawa Barat yang lebih akrab dipanggil Kang Dedi Mulyadi, hingga Raden Reza Pramadia yang juga pernah terlibat menjadi salah satu pengacara dalam kasus Vina Cirebon.

Sumber: