Perang Dingin Mega-SBY Diyakini akan Berakhir
JAKARTA - Selama sepuluh tahun terakhir hubungan personal antara Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri tak kunjung membaik. Namun, Juru Bicara PD, Ruhut Sitompul menyebut “perang dingin” itu akan segera berakhir. Ruhut mengatakan, pihak Megawati sudah berupaya membuka komunikasi dengan PD. Hal inilah yang menjadi dasar keyakinan Ruhut bahwa SBY dan Megawati akan segera berdamai. “Hubungan keduanya akan mencair karena orang dekat ibu (Mega) sudah berkomunikasi dengan kami,” kata Ruhut kepada wartawan di sela-sela acara debat Konvensi Capres Partai Demokrat di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Minggu (27/4). Menurut Ruhut, kunci untuk mengakhiri perselisihan antara keduanya memang berada di Megawati. Pasalnya, selama ini SBY tidak pernah merasa punya masalah dengan istri mendiang Taufik Kiemas itu. Ruhut pun yakin kali ini Mega sudah benar-benar siap untuk berbaikan dengan SBY. “Sekarang kan tinggal dari Bu Mega-nya, tapi kita (Demokrat) melihat Bu Mega adalah seorang ibu,” tandas anggota DPR RI ini. Sebelumnya diberitakan, SBY membuka peluang untuk berkomunikasi dengan Megawati terkait Pemilu Presiden (pilpres) 2014. Dalam program Isu Terkini yang diunggah melalui situs YouTube, SBY menegaskan bahwa sejak dulu dirinya ingin berkomunikasi dengan siapapun, termasuk Megawati Soekarnoputri. “Terlebih ketika kita sedang memikirkan siapa pemimpin bangsa yang akan datang, maka komunikasi seperti itu diperlukan,” ucap SBY. (dil)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: