Yakin Hasil UN SMP-SMA Lebih Baik

KESAMBI– Siswa tingkat SMP dan SMA telah mengikuti ujian nasional (UN). Meski belum mengetahui hasilnya, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Cirebon DR H Wahyo MPd meyakini hasil UN SMP tahun ini lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Menurutnya, berbagai indikasi capaian hasil UN sudah mulai terbaca sejak sekarang. Karena itu, dia berharap hasil UN tahun ini lebih baik disbanding tahun  2013 lalu. Beberapa indikasi diharapkan mampu meningkatkan capaian hasil UN menjadi maksimal. “Kami yakin hasilnya lebih baik. Terlihat dari kesiapan siswa dan ketenangan mereka dalam mengikuti UN,” ucapnya kepada Radar, kemarin. Bahkan, Disdik sudah menghitung indikasi keberhasilan UN. Beberapa indikasi dimaksud, di antaranya prosentase jumlah siswa yang lulus semakin meningkat, siswa mendapatkan nilai 10 semakin bertambah banyak, nilai terendah semakin naik lebih baik. Seperti siswa SMA, disdik telah menekankan pembinaan secara berkelanjutan bagi siswa SMP. Beberapa langkah itu sudah menunjukkan pelaksanaan UN di Kota Cirebon semakin baik di banding tahun sebelumnya. “Kalau rata-rata ujian sekolah nilainya semakin meningkat, itu sudah jelas tanda UN kita lebih baik,” ucap Wahyo. Tidak hanya non teknis, secara teknis penyelenggaraan UN dipatok harus lebih baik pula. Wahyo menerangkan, indikasi keluhan siswa semakin berkurang dalam layanan, Lembar Jawaban Kerja (LJK) maupun sejenisnya. Dengan demikian, sistem yang dibangun harus dimulai dari musyawarah dan solusi dari persoalan sebelumnya. Selama UN SMA dan SMP, hal tersebut tidak terjadi. “Semua berjalan lancar dan baik. Ini berkat kerjasama semua pihak,” tukasnya. Terkait informasi jawaban soal UN yang bocor, Wahyo memastikan itu tidak terjadi. Sebab, dari sejak awal hingga akhir diserahkan kepada siswa, soal disegel dan dijaga ketat berbagai pihak, termasuk didalamnya kepolisian. “Kalaupun ada persoalan, itu hanya teknis kecil. Bisa diselesaikan saat itu juga. Seperti, soal UN kurang,” terangnya. Sementara Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Dardjat Sudrajat mengatakan, pelaksanaan UN di tahun 2014 ini relatif lancar tanpa persoalan. Aksi kebocoran soal dan jual beli jawaban yang terjadi tahun lalu, tidak terulang kembali. Karena itu, dia mengapresiasi langkah disdik yang telah menjalankan tugasnya dengan baik. “Menurut saya, UN tahun ini berjalan lancar dan lebih baik dari UN tahun lalu,” ucap pria yang akrab disapa Ajat itu. Politisi Golkar itu berharap di bawah kepemimpinan Wahyo dengan pengalaman teknis dan akademis di dunia pendidikan, Disdik Kota Cirebon dapat membawa perubahan lebih baik. Menurut Ajat, UN merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan pendidikan dibawah pemerintahan Ano-Azis. Meskipun tidak bersentuhan langsung dengan indikator keberhasilan pendidikan, namun, berbagai kebijakan pasangan Ano-Azis yang telah dikeluarkan sedikit banyak mempengaruhi perkembangan dunia pendidikan. “Kebijakan pemerintah dalam pendidikan sudah berpihak. Itu modal awal perbaikan pendidikan,” ujarnya. (ysf)

Sumber: