Heboh Beredar Foto Bugil ABG
CIREBON – Belum lagi reda kasus beredarnya video mesum sepasang remaja, kini masyarakat Desa Megu Gede, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon kembali dihebohkan dengan beredarnya foto bugil yang diduga seorang remaja berusia sekitar 16 tahunan. Heboh beredarnya foto ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir ini. Pantauan Radar Cirebon, foto-foto berjumlah lebih dari dua puluh pose tersebut memperlihatkan seorang perempuan berusia sekitar 16 tahun mulai memakai pakaian dalam hingga telanjang bulat. Perempuan tersebut sengaja memotret dirinya sendiri menggunakan kamera handphone. Foto itu pun dengan cepat menyebar dan mudah didapat masyarakat. Tidak jelas, siapa orang yang pertama kali menyebarkan foto-foto itu. Namun sejumlah warga menduga perempuan yang ada pada foto itu adalah warga Desa Megu Gede, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. Bahkan, beberapa perangkat desa setempat pun mengenali wajah perempuan itu dan membenarkan merupakan warga desa tersebut. “Memang warga ramai mempersoalkan foto bugil itu. Setelah saya lihat, ternyata benar itu adalah salah satu warga di Desa saya. Dan wajah perempuan itu saya kenal betul,” kata salah seorang perangkat desa setempat kepada Radar Cirebon yang minta identitasnya dirahasiakan. Sementara itu, Kadir (22) warga Desa Megu Gede mengatakan dirinya mengaku resah beredarnya foto bugil itu dan meminta pihak kepolisian dan aparat desa segera bertindak karena mencemari nama baik desa. “Kasus video mesum belum ditangani polisi, eh malah muncul foto perempuan abg bugil. Jika penyebaran foto-foto itu begitu bebas dan ada pembiaran beredar, maka hal ini dikhawatirkan akan menyebabkan pengaruh negatif yang meluas terhadap remaja. Maka itu aparat desa dan kepolisian harus segera bertindak menangani kasus ini,” ungkapnya. Saat dikonfirmasi Radar Cirebon, Kapolres Cirebon Kabupaten (Cikab) AKBP Chiko Ardwiatto SIK MHum mengaku belum mengetahui adanya kasus video mesum dan foto bugil perempuan abg yang beredar di Desa Megu Gede, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon tersebut. “Saya baru tahu informasi ini karena Kapolsek Weru belum memberikan laporan kepada saya. Namun demikian, kami akan telusuri dan lakukan penyelidikan. Mungkin dalam waktu dekat, kami akan memanggil yang bersangkutan dan termasuk akan mencari penyebar video itu,” tuturnya. (rif/arn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: