Bisa Geser Camat dan Lurah

Rotasi Banyak Sentuh Eselon Dua KEJAKSAN– Pergerakan menjelang mutasi pejabat pada November ini semakin menunjukan dinamisasi. Setelah sebelumnya beberapa nama pejabat eselon tiga yang akan mendapatkan promosi, kali ini beberapa pejabat eselon tiga dan empat akan terkena rotasi. Termasuk di dalamnya para camat dan lurah. Mutasi yang di dalamnya ada promosi dan rotasi tidak hanya untuk pejabat eselon dua. Eselon tiga dan empat akan mendapatkan hal yang sama. Sebab, secara perhitungan BK-Diklat Kota Cirebon, kursi pejabat eselon tiga akan kosong empat jabatan. Dengan demikian, kursi jabatan eselon empat juga mendapatkan empat kursi jabatan yang kosong. Menurut sumber Radar, kursi camat hingga lurah akan turut menjadi dampak dari rotasi dan promosi eselon dua. “Hampir pasti camat dan lurah akan ada rotasi. Tetapi belum diputuskan secara final nama-nama yang akan dirotasi,” ujar sumber tersebut, Senin (27/10). Salah satu nama yang santer disebut akan mendapatkan rotasi jabatan adalah Camat Harjamukti Suwarso Budi Winarno AP MSi. Jabatan Camat Harjamukti diemban Budi sejak tahun 2009 lalu. Terhitung tahun 2014, enam tahun sudah Suwarso Budi Winarno menjadi Camat Harjamukti. Dengan kinerja yang ditunjukan selama ini, pria yang akrab disapa Camat Budi itu akan mendapatkan posisi baru sebagai salah satu kepala bagian di lingkungan Setda Kota Cirebon. “Budi bisa menjadi kabag kesra (kesejahteraan rakyat). Ita Rosita (kabag kesra saat ini) bergeser ke posisi lain,” tukasnya. Begitupula beberapa lurah di lingkungan Pemkot Cirebon. Penilaian yang telah dilakukan, memberikan kesimpulan ada beberapa Lurah yang perlu dirotasi untuk memberikan kesegaran dalam pekerjaan. Terkait mutasi, Wali Kota Cirebon Drs H Ano Sutrisno MM menerangkan mutasi dilakukan karena kebutuhan organisasi. Hal ini demi meningkatkan kinerja masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Mutasi hal biasa dalam organisasi pemerintahan. Ini untuk penyegaran,” ucapnya dalam kesempatan dengan Radar, beberapa waktu lalu. Namun, untuk sampai pada posisi rotasi camat dan lurah, Ano masih belum sampai ke tahap itu. Sebab, saat ini fokus ada pada promosi pejabat eselon dua, rotasi eselon dua, dan mengisi empat kursi kosong untuk jabatan eselon tiga dan empat. Sampai saat ini, Provinsi Jawa Barat belum mengirimkan hasil dari penilaian yang dilakukan terhadap sembilan nama yang dikirimkan ke Bandung. “Masih berproses di provinsi. Kalau sudah ada hasilnya, baru akan ada kepastian waktu mutasi. Semoga November ini sudah dapat digelar mutasi,” tukas wali kota. Ketua Tim Badan Pertimbangan Kepangkatan dan Jabatan (Baperjakat) Kota Cirebon Drs Asep Dedi MSi mengatakan waktu proses penilaian di Provinsi Jawa Barat paling cepat dua minggu sejak dikirimkan. Namun, sangat mungkin prosesnya lebih panjang dari waktu tersebut. Menunggu hasil dari Provinsi Jawa Barat, Tim Baperjakat bersama BK-Diklat Kota Cirebon mendata dan menginventarisasi nama-nama calon pejabat yang berpeluang untuk promosi menjadi eselon tiga dan empat. “Pendataan dimulai dari syarat administrasi. Itu penting dan harus dilakukan sebelum ada penilaian lainnya,” ujar Asep Dedi kepada Radar, kemarin. Terkait kemungkinan ada rotasi untuk camat dan lurah dalam mutasi nanti, pria yang juga sekretaris daerah itu membuka peluang kemungkinan tersebut. Sebab, ujar Asep Dedi, mutasi bukan perkara asing dalam sebuah jabatan, baik camat maupun lurah. “Bisa saja ada rotasi untuk camat dan lurah. Tapi kami (Tim Baperjakat) belum sampai secara detail ke tahap itu,” tukasnya. Tim Baperjakat, lanjutnya, masih bekerja dengan melakukan pendataan dan penyeleksian calon pejabat dengan kriteria memenuhi syarat administrasi, kompeten, capaian kinerja optimal dan berprilaku baik. (ysf)    5 NAMA PALING BERPELUANG KE ESELON II -Kabag Perekonomian Agus Mulyadi -Kabid Perbendaharaan DPPKD Eka Sambudjo -Kabag Humas Agus Sukmanjaya -Kabag Administrasi Kemasyarakatan Jaja Sulaeman -Kabag Perlengkapan Kadini -Jika Agus Mulyadi promosi eselon II, maka jabatan yang ditinggalkan bisa diperebutkan Kabid Penganggaran DPPKD Iing Daiman dan Sekretaris KPU Irianto Legowo -Jika Agus Sukmanjaya yang promosi, maka jabatan kabag humas disebut-sebut dijabat Sigit Raharjo yang saat ini kasubag di kesbangpol

Sumber: