Aris Enggan Beri Sanksi, Maksum Minta Maaf

Aris Enggan Beri Sanksi, Maksum Minta Maaf

MAJALENGKA – Meski sempat menuai teguran keras dari kadisdik, namun Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Maja, Drs Aris MSi, tampaknya enggan menindaklanjuti kasus “libur masal” yang dilakukan guru dan siswa SDN IV Cengal. Menurut Aris, rapat Kelompok Kerja Guru (KKG) yang dilakukan para guru di sekolah tersebut merupakan hal yang wajar dan tidak kalah penting dengan kegiatan belajar mengajar. Dengan begitu, upaya pemberian sanksi kepada guru SDN IV Cengal dinilai tidak proporsional. Sebaliknya, Aris justru meminta Disdik untuk mencari solusi terkait sejumlah persoalan yang dihadapi sekolah yang berada di wilayah perbatasan Majalengka-Sumedang ini. “Coba bayangkan jika guru-guru dari SDN IV Cengal berangkat dari sekolah ke lokasi rapat sesudah jam pulang sekolah. Kalau perjalanannya 2 jam, terus nyampe tempat jam satu, rapatnya juga udah bubar,” bela Aris ketika dikonfirmasi Radar di kantornya, kemarin (5/12). Dikatakan, kadisdik seharusnya tidak  terburu-buru menyalahkan guru atas masalah ini. Apalagi, SDN IV Cengal hanya memiliki 4 orang guru yang seluruhnya bukan berasal dari warga setempat. “Daripada meninggalkan sekolah dengan kondisi siswa dibebaskan atau diberi tugas tanpa pengawasan guru, lebih baik siswa diliburkan saja dan mengimbau mereka untuk belajar di rumah,” tandasnya. Sementara itu, Kepala SDN IV Cengal, Maksum SPdI, meminta maaf dan mengakui kalau kebijakannya itu dianggap kurang tepat. Dia juga berharap agar persoalan ini tidak berkepanjangan. Sebagai bentuk tanggung jawabnya, dia mengaku siap diberi sanksi atas kelalaiannya mengabaikan jam KBM ketika kunjungan kadisdik tersebut. “Awalnya kami tidak berniat meliburkan siswa. Hanya saja, rapat KKG ini menurut kami juga penting. Saya meminta maaf kalau memang tindakan ini dinilai salah,” ujarnya. Seperti diberitakan, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majalengka, Drs H Sanwasi MM, dibuat kecewa akibat ulah sejumlah kepala sekolah dan guru yang tidak berada di tempat saat kunjungan kerja (kunker), Sabtu (3/12) lalu. Kadisdik mendapati beberapa sekolah yang disambanginya tidak berpenghuni. Salah satunya adalah SDN IV Cengal. Sekolah yang berlokasi di Blok Kadut, Desa Nunuk Baru, Kecamatan Maja, ini tampak kosong melompong walaupun jarum jam masih menunjukkan pukul 08.00. (azs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: