TAIS Segera Buka Objek Wisata Pantai

TAIS Segera Buka Objek Wisata Pantai

LEMAHWUNGKUK - Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) Kota Cirebon melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Taman Ade Irma Suryani (TAIS). Dalam kunjungan tersebut, Disporbudpar meminta TAIS segera melengkapi seluruh area sesuai yang dijanjikan. Tujuannya, agar target tercapai dan masyarakat dapat segera menikmati TAIS dengan wajah baru. Kepala Bidang Kepariwisataan Disporbudpar Kota Cirebon, Edi Tohidi SE MM mengatakan, sidak dilakukan karena investor TAIS akan membuka objek wisata pantai pada pekan depan. Dengan demikian, sebagai instansi yang berwenang dan bertanggung jawab dalam mengelola kepariwisataan di Kota Cirebon, Disporbudpar ingin memastikan semua berjalan dengan baik. “Jangan sampai melanggar aturan. Kami akan bertindak tegas jika itu terjadi,” ucapnya kepada Radar, Rabu (24/6). Namun, Edi Tohidi yakin investor TAIS mengembangkan objek wisata bahari kebanggaan masyarakat Kota Cirebon itu, dengan baik dan sesuai yang disampaikan kepada tim seleksi lelang. Meskipun Disporbudpar tidak dilibatkan saat seleksi lelang TAIS pada tahun lalu, hal itu bukan suatu persoalan. Terpenting, kata Edi Tohidi, taman wisata alam itu kembali hidup dan menjadi tujuan utama warga Kota Cirebon dalam menikmati liburan akhir pekan. Sebab, selama ini masyarakat kehilangan tujuan wisata pantai yang memiliki semua kebutuhan keluarga. TAIS terdiri dari cottage atau rumah villa di tepi laut. Terkait hal itu, Disporbudpar ingin memastikan tempat tersebut tidak disalahgunakan. Sebab, Kota Cirebon tumbuh dan berkembang dengan sebutan kota wali. Termasuk pula, visi Pemerintah Kota Cirebon yang mengusung sisi religius sebagai hal yang harus diwujudkan. “Cottage itu tempat rekreasi keluarga,” pesannya. Untuk itu, pengelola TAIS ke depan, diharapkan selektif saat menerima pengunjung yang akan menginap di cottage. Dalam perjalanannya, Taman Ade Irma Suryani (TAIS) resmi berganti nama menjadi Ocean Park Taman Ade Irma Cirebon. TAIS baru itu akan menjadi ikon Kota Cirebon ke depan. Khususnya dalam objek wisata dan hiburan masyarakat. Setelah lama terbengkalai, TAIS memiliki investor baru yakni PT Prima Sarana Manunggal. Penandatanganan kerjasama dilakukan pada 4 Juni 2014 lalu. Kerjasama berlangsung selama 30 tahun ke depan. Setiap tahun, pemkot akan mendapatkan royalty fee yang menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Saat itu, Komisaris PT Prima Sarana Manunggal Handjaja Halim mengatakan, TAIS baru memiliki nama resmi Ocean Park Taman Ade Irma Cirebon akan memadukan konsep arsitektur lokal. Beberapa item budaya dan kesenian khas Cirebon ada di dalamnya. Seperti gapura keraton, Taman Sunyaragi, nasi jamblang, dan batik. “Kami akan membangun cottage di dalam TAIS baru. Untuk hiburan masyarakat, akan ada wahana air, permainan dan kuliner,” ujarnya. Pesan dari Pemkot Cirebon agar menjaga budaya dan tidak melanggar aturan, dijalankan dengan baik hingga saat ini. Atas hal itu, Edi Tohidi yakin, TAIS akan mengobati kerinduan masyarakat akan tempat hiburan yang lengkap. (ysf)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: