Tuan Rumah Livoli Melayang

Tuan Rumah Livoli Melayang

Gara-gara GOR Bima akan Direnovasi CIREBON - Kota Cirebon dipastikan batal menjadi tuan rumah Divisi Utama Liga Voli Indonesia (Livoli) 2015. Itu karena, GOR Bima yang akan dijadikan venue pertandingan akan direnovasi tepat pada pelaksanaan Livoli 2015, Oktober nanti. Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) akhirnya memutuskan Livoli digelar di Bandung. Kepastian dibatalkannya Livoli di Kota Cirebon diungkapkan Ketua Umum Pengcab PBVSI Kota Cirebon, H Agus Mulyadi. Menurut Agus, pihaknya baru tahu GOR Bima akan direnovasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon tidak lama setelah PP PBVSI menyetujui Kota Cirebon sebagai tempat berlangsungnya kompetisi kasta tertinggi untuk klub bola voli amatir di Indonesia itu. “Dari pusat (PP PBVSI, red) sudah menyetujui. Bahkan, kita sudah membahas mengenai hak dan kewajiban masing-masing pihak. Misalnya, soal sponsor, akomodasi dan lain sebagainya. Tapi, apa boleh buat. Setelah dikonfirmasi ke dinas pekerjaan umum (DPUESDM, red), ternyata GOR Bima akan direnovasi,” tutur Agus, kemarin. Seperti diberitakan sebelum­nya, salah satu klub bola basket asal Kota Bandung, Alko akan berkompetisi di Divisi Utama Livoli 2015. Alko ditunjuk oleh operator kompetisi sebegai tuan rumah. Setelah mempertimbangkan banyak hal, Alko akhirnya memilih Kota Cirebon sebagai tempat berlangsungnya seluruh pertandingan. PBVSI Kota Cirebon setelah dihubungi Alko, langsung berkirim surat dengan PP PBVSI. Sebab, secara prosedural, Kota Cirebon yang akan menjadi tuan rumah harus mengajukan diri ke pusat. Surat dari PBVSI Kota Cirebon ke PP PBVSI di Jakarta dikirim 3 Agustus lalu. Sayangnya, setelah disetujui oleh PP PBVSI, Kota Cirebon malah kehilangan kesempatan tersebut. “Kita tidak bisa berbuat apa-apa. Itu murni kesalahan secara teknis dari pihak kita,” kata Agus. Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Drs H Asep Dedi MSi membenarkan jika proses renovasi GOR Bima akan segera direalisasikan. Hal itu menyusul instruksi Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XIX/2016 kepada Sub PB PON di Kota Cirebon agar segera menyelesaikan pembangunan dan renovasi venue yang akan digunakan pada PON mendatang. “Seperti diketahui, kita ditunjuk sebagai salah satu kota yang akan dijadikan tuan rumah PON 2016. Beberapa cabang olahraga (cabor) akan digelar disini (Kota Cirebon, red). Salah satu yang sudah pasti adalah cabang selam. Untuk polo air dan bulu tangkis, saat ini masih dalam pertimbangan PB PON,” tutur Asep Dedi. Menurut Asep Dedi, cukup banyak bagian dari GOR Bima yang akan direnovasi. Jadi, tidak mungkin pelaksanaan Livoli berlangsung bersamaan dengan pelaksanaan renovasi. “Tidak mungkin bersamaan. Ini bukan renovasi kecil. Anggarannya pun cukup besar sekitar Rp3,7 miliar dari APBD Kota Cirebon. Jadi, dengan terpaksan Livoli harus dibatalkan,” terang pria yang juga Ketua Harian Sub PB PON. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: