Jangan Remehkan Lawan!

Jangan Remehkan Lawan!

Bali United v Persita BALI – Malam ini, nasib empat tim kontestan Grup C Piala Presiden ditentukan. Keempat kesebelasan, masing-masing Bali United, Persija, Mitra Kukar, dan Persita Tangerang akan melakoni laga hidup-mati demi memperebutkan dua tiket babak delapan besar Piala Presiden 2015. Di laga pertama, tuan rumah Bali United akan menjamu Persita Tangerang (live Indosiar, 18.00 WIB). Kendati menjadi satu-satunya tim yang berstatus Divisi Utama, Bali United tak boleh meremehkan lawannya ini. Pasalnya, dari dua laga kontra Mitra Kukar dan Persija Jakarta, tim berjuluk Pendekar Cisadane ini terbukti belum terkalahkan. Tim asuhan Bambang Nurdiansyah ini mampu menahan imbang dua lawannya yang di atas kertas jauh lebih unggul. Pelatih Kepala sekaligus Manajer Bali United Indra Sjafri pun menyadari kondisi tersebut. Meski hanya bermateri pemain muda, pertahanan Persita terbukti cukup sulit ditembus barisan penyerang lawan sekaliber Bambang Pamungkas sekali pun. Karena itu, Indra Sjafri pun secara khusus menginstruksikan para pemainnya agar tak meremehkan Raphael Maitimo dkk di laga sore nanti. “Kita nggak boleh anggap remeh lawan,” tegas Indra Sjafri, usai sesi latihan, kemarin (6/9). Meski demikian, pihaknya tetap optimistis mampu menundukkan Persita untuk menutup laga penyisihan grup. “Saya percaya, kewajiban saya bagaimana membawa tim ini dari hari ke hari kualitasnya makin baik. Kalau besok menang, ya bonus lah buat kita sebagai hasil dari kerja keras latihan,” tuturnya. Di laga nanti, Bali United harus tampil tampa salah satu bintang mereka Bayu Gatra. Pemain bernomor punggung 23 itu terkena sanksi akibat akumulasi kartu kuning yang diterimanya kala melawan Persija dan Mitra Kukar. “Besok (hari ini, red) saya nggak main, akumulasi kartu. Insya Allah teman-teman bisa dapat hasil maksimal,” ujar Bayu Gatra, kemarin. Terkait absennya striker yang menyumbang satu gol ke gawang Mitra Kukar itu, Indra Sjafri mengaku tak khawatir. Apalagi, sejauh ini racikannya terbukti sukses dalam hal rotasi pemain di lapis kedua. “Nggak terlalu masalah, karena saya menyiapkan 26 pemain untuk satu tim, bukan hanya menyiapkan satu-dua pemain,” paparnya. Striker haus gol lainnya Nyoman Sukarja hampir dipastikan akan mengganti peran Bayu Gatra sebagai starter. Meski berstatus pemain lapis kedua, sejauh ini Sukarja terbukti cukup produktif dalam menyumbangkan gol. “Kita tidak tergantung pada satu pemain, jadi ada 26 pemain yang siap tampil,” pungkas Indra Sjafri. (yog)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: